Puasa Arafah merupakan ibadah yang sangat dianjurkan pada hari yang penuh berkah.
Dalam hadis riwayat Imam Ahmad, Nabi Muhammad SAW bersabda, "Tidak ada hari di mana Allah SWT membebaskan hamba-hamba-Nya dari neraka sebanyak pada hari Arafah.
Dia mendekati mereka lalu membanggakan mereka kepada para malaikat, seraya berkata, 'Lihatlah hamba-hamba-Ku, mereka datang kepada-Ku dengan keadaan lesu dan lelah.
Dengan berpuasa Arafah, umat Muslim memiliki kesempatan besar untuk memperoleh pahala yang luar biasa dari Allah SWT.
Puasa Arafah adalah salah satu cara bagi umat Muslim yang tidak dapat melaksanakan ibadah haji untuk meniru dan merasakan bagian dari ibadah haji.
Puasa ini menjadi bentuk partisipasi spiritual bagi mereka yang tidak dapat berangkat ke Makkah.
Dengan memahami keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah, umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan puasa ini sebagai bentuk ketaatan dan ibadah kepada Allah SWT.
Selain mendapatkan pahala yang besar, puasa ini juga menjadi sarana untuk membersihkan diri dari dosa-dosa dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
Oleh karena itu, mari manfaatkan kesempatan ini dengan sungguh-sungguh dan menjalankan puasa Tarwiyah dan Arafah dengan penuh kesadaran dan keikhlasan dalam hati.
Artikel ini telah tayang di Bangkapos dengan judul Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Puasa Arafah yang Dikerjakan 8 dan 9 Dzulhijah Jelang Idul Adha 2023