VIRAL Warung Soto Plus-plus di Klaten Tongkrongan PSK, Ternyata Prostitusi Berkedok Wedangan

Penulis: Ika Wahyuningsih
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Satpol PP Kabupaten Klaten melakukan razia di Desa Gatak, Kecamatan Delanggu, Klaten pada Senin(8/5/2023). Lokasi tersebut diduga menjadi lokasi prostitusi dengan modus warung.

Tak hanya itu saja, bahkan tarif yang ditawarkan juga terbilang rendah.

Sub Koordinator Bidang Penindakan dan Penegakan Perda Satpol PP dan Damkar Kabupaten Klaten Sulamto mewakili Kepala Satpol PP dan Damkar Kabupaten Klaten Joko Hendrawan memberikan penjelasan soal prostitusi berkedok warung soto ini, Selasa (9/5/2023).

"Dipatok tarif Rp70 Ribu, Rp15 Ribu untuk pemilik rumah sisanya PSK," papar Sulamto, dilansir TribunSolo.com.

Sebagai informasi, sekitar lokalisasi tersebut ternyata juga terdapat sebuah tempat karaoke yang tidak memiliki izin.

Baca: Demi Bisa Sewa PSK di Michat, Pria Ini Ambil Uang Bosnya Rp 7 Juta dan Membunuhnya

Baca: Kasus Prostitusi Online Artis CA : Tarif Rp 30 Juta, Sudah 5 Kali Layani Pria Hidung Belang

Sementara tindak lanjut terhadap penemuan lokalisasi tersebut, Sulamto melakukan himbauan terhadap pemilik rumah S untuk menutup tempat kegiatan tersebut.

"Pemilik juga sudah menyadari kesalahan, akan ditutup tempat itu sendiri," jelasnya.

Perlu diketahui, sebelumnya Satpol PP dan Damkar Kabupaten Klaten melakukan razia pada Senin (8/5/2023).

peristiwa seorang kakek meninggal di lokasi tersebut beberapa waktu sebelumnya.

Lokasi prostitusi tersebut sudah lama ditarget oleh Satpol PP dan Damkar Kabupaten Klaten.

"Sudah lama itu (lokalisasi). Setahun yang lalu pernah kami razia, tapi tempat tersebut kosong tidak ada kegiatan apa-apa," jelas dia.

Terbongkar saat Ada Kakek Meninggal

Satpol PP Kabupaten Klaten melakukan razia di Desa Gatak, Kecamatan Delanggu, Klaten pada Senin(8/5/2023). Lokasi tersebut diduga menjadi lokasi prostitusi dengan modus warung. (Istimewa/Satpol PP Klaten)

Warung soto dan angkringan di permukiman di Desa Gatak, Kecamatan Delanggu, Kabupaten Klaten, digerebek Satpol PP Klaten.

Warung soto ternyata hanya kedok tempat prostitusi.

Modus ini terungkap setelah ada kasus kakek meninggal mendadak, beberapa hari lalu.

Sub Koordinator Bidang Penindakan dan Penegakan Perda Satpol PP dan Damkar Kabupaten Klaten Sulamto mengatakan, mereka sudah turun langsung mengecek adanya lokasi prostitusi itu.

"Iya, betul. Kemarin, kami datangi lokasi yang ditemukan kakek meninggal. Dari pengecekan lokasi, ternyata benar (lokasi prostitusi)," ujar Sulamto dikutip dari TribunSolo.com, Selasa (9/5/2023).

Satpol PP melakukan razia pada Senin (8/5/2023).

Hasilnya, mereka menemukan ada pekerja seks komersial (PSK) di sana.

Ada dua PSK yang sedang nongkrong di warung milik S itu.

"Ada dua PSK di sana, modusnya, jualan wedangan dan soto. Tapi, di belakangnya, ada ruangan bilik kamar," ungkapnya.

Halaman
123


Penulis: Ika Wahyuningsih
BERITA TERKAIT

Berita Populer