Rumah Yusuf Mansur tersebut berlokasi di Ketapang, Cipondoh, Kota Tangerang.
Dikutip dari Kompas.com, sebagian orang dari 250 jemaah dan pengurus Masjid Darussalam Kota Wisata Bogor, Jawa Barat, yang mengaku mengikuti program investasi batu bara milik Yusuf Mansur datang ke kediaman sang ustaz.
Namun, mengetahui hal itu YusuF Mansur mengatakan akan menyerahkan kepada kuasa hukumnya.
"Termasuk yang disebut penggerudukan, itu saya serahkan semua ke kuasa hukum dan mengembalikan lagi ke semua proses pengadilan," kara Yusuf Mansur dalam keterangannya, Selasa (21/6/2022).
Dalam keterangannya, ayah Wirda Mansur itu membebaskan warga untuk bernarasi, membentuk opini, menyiratkan, serta menyudutkan dengan opini apa saja.
Dia pun membiarkan warga untuk menghukum dan menghakiminya meski belum ada keputusan pengadilan.
Menurutnya, hal tersebut akan memberatkan mereka sendiri di mata hukum.
"Ini akan memperberat mereka sendiri di kemudian hari, dengan izin Allah. Baik di mata Allah, maupun di mata hukum," imbuhnya.
Baca: Yusuf Mansur
Sekretaris Yayasan Pelita Lima Pilar, Herry M. Joesoef, mengungkapkan puluhan orang yang menggeruduk rumah Yusuf Mansur tersebut menuntut kesediaan sang ustaz untuk berdialog dengan mereka.
Pihak yayasan tersebut juga turut mendampingi para jemaah Masjid Darussalam Kota Wisata itu dalam menyelesaikan masalah mereka dengan Yusuf Mansur.
Herry mengatakan penggerudukan tersebut dilakukan pada Senin, pukul 09.15 WIB.
Lebih jauh, Herry mengatakan tuntutan itu berlangsung selama 1,5 jam.
Usai menyampaikan tuntutan, mereka meninggalkan lokasi.
Dia menuturkan mereka tidak bertemu dengan Yusuf Mansur saat aksi penggerudukan terjadi.
Namun, mereka bertemu dengan kuasa hukum sang ustaz.
Baca: Enggan Ganti Rugi Imateriil Rp 250 Juta, Yusuf Mansur Tawar Jadi Rp 1 Juta per Penggugat
Herry mengungkapkan sebanyak 250 pengurus dan jemaah Masjid Darussalam Kota Wisata mengikuti program investasi bisnis batu bara.
"Ada program investasi batu bara, yang melibatkan jemaah dan pengurus Masjid Darussalam Kota Wisata Cibubur," tutur Herry.