2. Siapkan nomor Kartu Keluarga dan NIK.
3. Masukkan data diri dan ikuti petunjuk pada layar.
4. Siapkan kertas dan alat tulis untuk mengikuti Tes Motivasi dan Kemampuan Dasar secara online.
5. Klik “Gabung” pada Gelombang yang sedang dibuka.
6. Tunggu pengumuman peserta yang lolos seleksi Gelombang di dashboard.
Namun, terdapat beberapa masyarakat yang tidak lolos dalam seleksi Kartu Prakerja.
Sebagai catatan, ada beberapa penyebab tidak lolosnya seseorang dalam seleksi Kartu Prakerja
Lantas apa saja yang bisa membuat seseorang gagal?
1. Salah Tulis NIK
Masih banyak peserta yang gagal melewati tahapan seleksi pendaftaran Kartu Prakerja karena beberapa kesalahan teknis.
Di antaranya kesalahan saat input nomor induk kependudukan (NIK).
Seleksi daftar Kartu Prakerja mengandalkan basis data kependudukan dari Kementerian Dalam Negeri.
Oleh karena itu, pengisian data NIK harus benar-benar sesuai.
Kesalahan pada pengisian NIK seperti keliru dalam penulisan nama dan tanggal bisa menyebabkan data tidak bisa terverifikasi oleh sistem.
Anda wajib lebih berhati-hati saat mengetik NIK saat pendaftaran Kartu Prakerja.
Ketidakcocokan pada NIK dan nomor Kartu Keluarga (KK) juga bisa menjadi penyebab gagal lolosnya peserta Kartu Prakerja.
Oleh karena itu, pastikan nomor NIK dan KK yang dimasukkan saat mendaftar Kartu Prakerja benar.
Untuk mengecek kembali kebenaran nomor NIK dan KK, pendaftar dapat menghubungi call center Direktorat Jenderal Kependudukan dan Pencatatan Sipil (Dukcapil) di nomor 1500-538 atau mengunjungi kantor Dukcapil terdekat.