Permohonan Maaf dan Klarifikasi Lengkap Khalid Basalamah soal Ceramah tentang Wayang

Penulis: Rakli Almughni
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Permohonan Maaf dan Klarifikasi Lengkap Khalid Basalamah soal Ceramah tentang Wayang

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pendakwah Khalid Basalamah sedang menjadi sorotan lantaran pernyataannya mengenai wayang.

Dalam salah satu video ceramahnya yang beredar di media sosial (medsos), Khalid Basalamah menilai permainan wayang sebaiknya ditinggalkan karena tidak sesuai dengan ajaran Islam.

Dia juga menyarankan agar pemilik wayang sebaiknya memusnahkan koleksinya karena tidak sesuai dengan ajaran Islam.

Khalid menyampaikan hal tersebut lantaran ada jemaahnya yang bertanya mengenai hukum bermain wayang dan bagaimana tobat dari profesi dalang.

"Tentu saja saya sudah pernah bilang ke teman-teman sekalian, tanpa mengurangi hormat terhadap tradisi dan budaya, kita harus tahu, bahwa kita Muslim dan dipandu agama. Harusnya Islam dijadikan tradisi dan budaya. Jangan budaya di-Islamkan, susah. Meng-Islamkan budaya ini repot, karena budaya banyak sekali," kata Ustaz Khalid Basalamah, seperti dikutip TribunnewsWiki, Selasa (15/2/2022).

"Kalau memang ini (wayang) peninggalan nenek moyang kita, mungkin kita bisa kenang dulu, oh ini tradisi orang dulu seperti ini. Tapi bukan berarti itu harus dilakukan sementara dalam Islam dilarang. Harusnya kita tinggalkan," ujar dia.

"Kalau masalah taubat, ya taubat nasuha, dan kalau dia punya (wayang) lebih baik dimusnahkan, dalam arti kata dihilangkan," tutur Khalid.

Ustaz Khalid Basalamah (Bidik Layar YouTube Khalid Basalamah Official)

Baca: Ustaz Khalid Basalamah

Baca: Ustaz Khalid Basalamah Minta Maaf: Saya Tak Punya Niat Menghapuskan Wayang dari Sejarah Nenek Moyang

Setelah pernyataannya tersebut menjadi heboh dan viral, Khalid Basalamah kemudian memberikan klarifikasi dan menyampaikan permohonan maaf.

Khalid menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak mempunyai niatan untuk menghapuskan wayang dari sejarah nenek moyang Indonesia.

Dia menjelaskan bahwa potongan video yang beredar lama soal menghapuskan budaya wayang itu merupakan jawaban dirinya atas pertanyaan yang dilontarkan oleh jamaahnya beberapa tahun lalu di Masjid Blok M, Jakarta.

Penceramah itu juga menegaskan bahwa dirinya sama sekali tidak pernah berkata mengharamkan wayang.

Khalid Basalamah menjelaskan bahwa pernyataannya soal wayang dimusnahkan adalah disarankan apabila seorang dalang sudah melakukan taubat nasuha.

Klarifikasi dan permintaan maaf ini disampaikan Ustaz Khalid melalui sebuah video yang diunggah di akun Instagram-nya, @khalidbasalamahofficial, pada Senin (14/2/2022) malam.

Berikut pernyataan lengkap Khalid Basalamah:

Assalamu’alaikum Warahmatullahi Wabarakatuh. Alhamdulillah wassholatu wassalamu ala rasulillah segala puji dan puja kepada Allah subhanahu wata'ala juga sahabat Nabi Muhammad shallallahu alaihi wa aalihi wa shahbihii wasalam.

Video ini kami buat untuk klarifikasi sekaligus permohonan maaf tentutnya atas potongan pertanyaan yang diajukan salah satu jemaah beberapa tahun lalu di Masjid Blok M Jakarta dan sekaligus jawaban kami tentang masalah wayang.

Saya akan coba klarifikasi jawaban kami. Saya coba bagi menjadi 3 bagian.

Pertama adalah lingkupnya adalah pengajian kami dan jawaban seorang Da'i Muslim kepada penanya Muslim. Itu dulu batasannya.

Saya pada saat ditanyakan masalah wayang saya mengatakan alangkah baiknya dan kami sarankan agar menjadikan Islam sebagai tradisi jangan menjadaikan tradisi sebagai Islam.

Dan tidak ada kata-kata saya di situ mengharamkan, saya mengajak agar menjadikan Islam sebagai tradisi.

Halaman
12


Penulis: Rakli Almughni
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer