Sebelum meninggal, Markis Kido sempat bermain bulu tangkis di GOR Petrolin, Tangerang.
Dia bermain bersama rekan-rekannya yang lain termasuk legenda ganda putra Indonesia, Candra Wijaya.
Mereka selalu berlatih setiap hari Senin.
“Kami memang rutin bermain ataupun bertemu Markis Kido setiap Senin. Saat pertama kali bertemu tadi, tidak ada yang berbeda dari Markis Kido,” kata Candra seperti dikutip dari Kompas.com.
Baca: Markis Kido Wafat, Hendra Setiawan Kenang 14 Tahun Berjuang Bersama: Terima Kasih & Selamat Jalan
Baca: BREAKING NEWS! Mantan Atlet Bulu Tangkis Markis Kido Meninggal Dunia
Dituturkan Candra, latihan tesebut berjalan dengan santai.
Namun, kemudian Markis Kido sempat terjatuh di lapangan sekitar pukul 18.00 WIB.
Mengetahui Markis jatuh, Candra bersama rekan lainnya kemudian langsung memberikan pertolongan pertama.
"Suasana bermain tadi juga santai dan tidak berat. Kami juga sempat bercanda. Keadaan saat itu adalah Markis Kido sudah bermain setengah set dan harus berpindah tempat," tutur Candra Wijaya.
Baca: Profil Markis Kido, Mantan Atlet Bulu Tangkis Ganda Putra yang Dapat Medali Emas di Tahun 2008
Baca: Ramalan Zodiak Keuangan Hari Ini Selasa 15 Juni 2021, Capricorn Tanggung Jawab, Aries Dapat Ujian
"Saya saat itu sedang menonton dari belakang. Saya kemudian kaget dan panik ketika melihat Markis Kido terjatuh dan tengkurap. Tidak normal. Dia tidak sadarkan diri dan mengorok," ucap Candra Wijaya.
"Saya dan rekan-rekan yang lain kemudian langsung berlari menolong, mendudukkan, dan memberi pertolongan pertama untuk Markis Kido," ujar Candra Wijaya.
Meski telah diberi pertolongan, Markis Kido langsung dibawa ke rumah sakit untuk mendapatkan pertolongan lebih lanjut.
Mereka membawanya ke Rumah Sakit Omni Alam Sutera, Serpong, Tangerang Selatan.
"Kami sudah berusaha semaksimal mungkin. Ada yang memberi air dan memompa jantung Markis Kido.
Setelah itu, kami langsung membawa Markis Kido ke rumah sakit," ujar Candra Wijaya menambahkan.
Baca: Markis Kido
Baca: Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI)
Mereka tiba di rumah sakit sekitar 19.17 WIB.
Pihak Rumah Sakit Omni Alam Sutera mengklaim bahwa Markis Kido sudah dalam keadaan henti napas dan henti jantung ketika tiba.
Markis Kido kemudian dinyatakan meninggal dunia sebelum mendapat perawatan dari pihak rumah sakit.