Pemerintah Masih Miliki Utang Rp 140 M, BNPB Hentikan Biaya Isolasi Pasien Covid-19 Mulai Juni 2021

Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: haerahr
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana Wisma Atlet Kemayoran, Jakarta Pusat, Jumat (11/9/2020). Rencananya pemerintah akan membuka Tower 5 atau menara tambahan di Rumah Sakit Darurat (RSD) Wisma Atlet Kemayoran untuk tempat isolasi dan pengobatan pasien Covid-19 tanpa gejala atau OTG.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Pemerintah masih memiliki utang sebanyak Rp 140 miliar untuk pembiayaan isolasi pasien Covid-19.

Utang tersebut dimaksudkan untuk membayar 31 hotel di Jakarta.

Hal itu kemudian dikonfirmasi oleh Plt Deputi Bidang Penanganan Darurat Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) Dody Ruswandi.

Ia mengatakan, pemerintah saat ini berutang Rp 140 miliar ke 31 hotel di Jakarta untuk biaya isolasi terkendali pasien Covid-19.

Utang tersebut merupakan pembiayaan periode Januari sampai dengan 15 Juni 2021.

Total tagihan sebenarnya Rp 200 miliar tetapi yang baru dibayarkan Rp 60 miliar.

"Khusus DKI untuk (utang) hotel Rp 200.711.910.000 dan baru kami bayar talangan Rp 60 miliar," kata Dody saat dihubungi melalui pesan singkat, Selasa (8/6/2021).

Tim medis menggunakan APD lengkap saat menunjukan ruang isolasi pasien corona di RSU dr Slamet Garut, beberap waktu lalu (KOMPAS.COM/ARI MAULANA KARANG)

Anggaran pembiayaan hotel itu belum cair dari Kementerian Keuangan (Kemenkeu).

Dody mengatakan, kondisi itu memaksa BNPB menghentikan sementara pembiayaan hotel untuk isolasi pasien Covid-19 di Jakarta mulai 15 Juni 2021.

Dia meminta Pemprov DKI Jakarta memaksimalkan fasilitas yang dimiliki untuk mengganti tempat isolasi di hotel yang saat ini masih berlangsung.

"DKI punya fasilitas wisma-wisma, sementara mereka (Pemprov DKI) mengaktifkan wisma dulu, Pemprov sudah ada pembicaraan sama kami," ucap Dody.

Baca: Antisipasi Ledakan Kasus Covid-19, GOR Patriot Jadi Tempat Isolasi Pemudik yang Kembali ke Bekasi

Baca: Pencuri Ambil Uang Rp 2,7 Juta di Ruang Isolasi Covid-19, Mengaku Butuh untuk Bayar Sewa Rumah

Situasi itu juga berdampak pada ribuan tenaga kesehatan dan pasien Covid-19 yang sedang menjalani isolasi di hotel.

Dody menjelaskan, akan ada proses transisi yang akan dibicarakan ke Pemprov DKI Jakarta.

"Dalam waktu dekat ini kami rapatkan, mungkin ada transisilah ya, tidak langsung pindah juga," ujar dia.

Saat ini BNPB mengambil langkah memaksimalkan fasilitas Rumah Sakit Darurat Covid-19 Wisma Atlet untuk dijadikan tempat isolasi pasien Covid-19 di wilayah DKI Jakarta.

Begitu juga langkah antisipasi jika Wisma Atlet sudah penuh sebagai tempat isolasi terkendali pasien Covid-19.

"Saya rasa sudah ada mekanisme (antisipasi), jadi Wisma Atlet dan fasilitas wisma yang ada di DKI, selama ini kami mengembangkan (tempat isolasi) di daerah penyangga Bekasi, Bogor dan sebagainya," ucap dia.

KERETA ISOLASI-Walikota Madiun, Maidi melihat kondisi kereta medis darurat milik PT INKA yang akan dijadikan sebagai tempat perawatan pasien covid-19. Pemkot Madiun berencana meminjam kereta medis tersebut setelah ruang isolasi di rumah sakit penuh. (KOMPAS.COM/Dokumentasi Kominfo Kota Madiun)

Siapkan GOR hingga gedung olahraga untuk isolasi

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta menyediakan tempat isolasi terkendali bagi pasien Covid-19 mulai dari gedung olahraga hingga gedung sekolah.

Pembukaan tempat isolasi tersebut tertuang dalam Keputusan Gubernur DKI Jakarta Nomor 675 Tahun 2021.

Halaman
12


Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: haerahr
BERITA TERKAIT

Berita Populer