Polwan Gadungan Pamer Pacar Lesbi di Medsos, Ngaku Terpaksa untuk Bahagiakan Orangtua dan Pasangan

Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Polwan gadungan penyuka sesama jenis pamer foto mesra di Facebook.

Biseksual adalah sebutan untuk individu yang orientasi seksnya bisa pada pria dan bisa juga pada wanita.

Sedangkan transgender adalah istilah untuk individu yang identitas atau ekspresi gendernya berbeda dengan jenis kelaminnya ketika lahir.

Istilah queer yang mengacu pada individu yang masih meragukan orientasi seksualnya sering ditambahkan di belakangan LGBT dan menjadi LGBTQ.

Istilah ini baru muncul setelah tahun 1996, namun hingga saat ini LGBT adalah istilah yang masih tetap lebih populer dibandingkan dengan LGBTQ.

Selain singkatan LGBTQ, terdapat juga istilah LGBTI, di mana ā€˜I’ mewakili kamu interseks yang merupakan situasi genetik yang membuat seseorang tidak dapat diidentifikasikan jenis kelaminnya pria atau wanita.

Masih banyak perdebatan dari setiap kaum tentang haruskah bergabung dalam satu gerakan atau tidak.

Tapi secara umum kini LGBT adalah istilah yang digunakan untuk mewakili kaum non-heteroseksual.

LGBT memiliki lambangnya sendiri yaitu pelangi. Lambang ini dipilih karena identik dengan pergerakan zaman baru.

Baca: Merasa Dipojokkan Soal LGBT, Kristen Gray: Saya Tidak Bersalah, Saya Tak Menghasilkan Uang

Baca: Aksi Mesum LGBT di Wisma Atlet Viral, Pelaku Dapat Dikenai Pasal Pornografi dan UU ITE

Faktor Penyebab

Banyak yang beranggapan bahwa LGBT adalah sekedar perilaku seksual yang tidak semestinya.

Orientasi seksual seseorang memang seharusnya terbentuk secara alami.

Tapi ternyata orientasi ini juga bisa berubah karena berbagai faktor.

Ada banyak sekali faktor yang bisa membuat seseorang memiliki orientasi seksual yang tidak biasa.

Beberapa faktor penyebab LGBT adalah sebagai berikut ini:

1. Trauma masa lalu

Seseorang yang menjadi korban penyimpangan atau pelecehan seksual, bisa berpotensi memiliki orientasi seksual yang tidak sewajarnya.

Korban yang merasa dilecehkan oleh lawan jenis bisa berpotensi merasakan trauma hingga dewasa dan cenderung mudah untuk ditarik ke dalam hubungan sesama jenis.

2. Faktor keluarga

Faktor selanjutnya yang menjadi penyebab LGBT adalah faktor keluarga.

Pembentukan karakter seorang individu dimulai dari lingkungan terdekatnya yaitu keluarga. Jika pada proses pembentukan karakternya individu tersebut dibuat bingung dengan karakternya sendiri, tentunya pembentukan orientasi seksualnya juga bisa bermasalah.

Halaman
1234


Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer