Kisah Echa Putri Tidur Asal Banjarmasin, Pernah Terlelap Selama 13 Hari, Makan Sembari Terpejam

Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Echa, penderita sindrom putri tidur asal Banjarmasin, Kalsel diberi pengobatan alternatif oleh orang tuanya, Jumat (9/4/2021).

"Biasanya bentuknya episodik. Beberapa minggu atau bulan banyak tidur, setelah itu normal lagi. Sering dikira anak malas," ujar Rima saat dihubungi Kompas.com, Sabtu (18/7/2020) siang.

Ia menjelaskan seseorang yang mengidap sindrom ini memang akan banyak menghabiskan waktu untuk tidur, tanpa makan dan buang air.

"Biasanya tidak ngompol atau BAB waktu tidur, pasien bisa bangun untuk itu (BAB dan BAK) dan makan," ujarnya.

Baca: Daftar 15 Menteri yang Layak Dicopot Versi IPO, Ada Luhut Binsar Pandjaitan hingga Nadiem Makarim

Sembuh Seiring Berjalannya Waktu

Sementara itu, Kleine-Levin Syndrome ini biasa terjadi pada anak yang berusia remaja, namun ini tidak akan berlangsung selamanya, karena bisa sembuh seiring berjalannya waktu.

"Biasanya mulai usia remaja atau usia sekolah, bisa menghilang setelah dewasa," pungkasnya.

Baca: Satu Keluarga Suami, Istri hingga Mertua di Aceh Jadi Bandar Narkoba, Masuk Jaringan Internasional

(TRIBUNNEWSWIKI.COM/Anindya, TRIBUNNEWS.COM/Adi Suhendi)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Kisah Echa Putri Tidur Asal Banjarmasin Pernah Terlelap Selama 13 Hari, Makan Dengan Mata Terpejam

Lihat selengkapnya terkait Sindrom Putri Tidur di sini



Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer