Setelah bibit yang ditanam berumur 3 tahun, dapat dipanen selanjutnya dapat dipanen setiap tahunnya tanpa perlu penanaman kembali.
Kebutuhan bibit per satuan luas sangat tergantung pada jenis bibit yang digunakan dan jarak tanam.
Dengan prosentase tumbuh benih diatas 90%, kebutuhan benih per hektar dengan jarak tanam 0,5 m adalah:
- Umbi : 1.500 kg (± 20 – 30 buah/kg)
- Biji : 300 kg
Budidaya Tanaman Porang
Tanaman porang sangat baik bila ditanam pada musim hujan.
Cara menanam porang adalah sebagai berikut:
a. Masukkan bibit porang yang telah disiapkan ke dalam lubang tanaman yang sudah disiapkan.
b. Berikan pupuk pupuk dasar sebelum umbi porang ditanam menggunakan pupuk bokashi/kompos 0,5 kg/lubang dicampur dengan top soil.
Sementara untuk bibit katak, gunakan pupuk bokashi/kompos dicampurkan dengan tanah sekitar.
c. Perlu diperhatikan bahwa letak bakal tunas tanaman porang harus menghadap ke atas.
Kemudian pada setiap lubang tanah yang telah disiapkan tersebut harus diisi 1 bibit porang dengan jarak tanam antara 1 x 1 meter.
Setelah selesai tutup kembali lubang dengan tanah setebal 3 sentimeter
Baca: 3 Cara Basmi Hama Kutu Putih yang Menempel pada Tanaman Hias
Baca: Ingin Menanam Tanaman Herbal di Rumah? Ikuti 7 Cara Mudah Ini
Tanaman porang merupakan tanaman yang tidak memerlukan pemeliharaan secara khusus.
Namun untuk mendapatkan hasil pertumbuhan dan produksi yang maksimal, dapat dilakukan pemeliharaan yang intensif dengan cara:
- Dilakukan dengan membersihkan gulma yang berupa rumput liar yang dapat menjadi pesaing tanaman porang dalam hal kebutuhan air dan unsur hara.