Cara Mencairkan Bansos Tunai di Kantor Pos
Diberitakan Tribunnews.com sebelumnya, penerima bansos Rp 300 ribu akan menerima surat undangan dari Ketua RT yang wajib dibawa ke kantor pos terdekat untuk mencairkan bantuan.
Surat undangan ini berisi barcode serta informasi dasar penerima bantuan.
Saat ke kantor pos, masyarakat wajib membawa surat undangan serta KTP atau Kartu Keluarga.
Setiba di kantor pos, tunggu giliran untuk mencairkan bansos Rp 300 ribu.
Setelah menunjukkan KTP atau KK serta surat undangan, petugas akan men-scan barcode pada surat undangan.
Masyarakat akan langsung mendapat bansos Rp 300 ribu.
Tidak ada potongan apapun saat mencairkan dana bansos Rp 300 ribu di kantor pos.
Bantuan sosial tunai ini merupakan salah satu program yang dicanangkan oleh Tri Rismaharini pasca mengemban jabatan sebagai Menteri Sosial sejak Desember 2020 lalu.
Mantan wali kota Surabaya itu juga menjanjikan beberapa program pemberdayaan masyarakat lainnya.
Dalam aktivitas blusukan yang dilakukannya di kawasan kumuh Jakarta, Risma menjanjikan adanya perbaikan ekonomi, pendidikan, hingga tempat tinggal yang layak
Ketika blusukan ke kawasan bantaran Sungai Ciliwung, Risma berbincang dengan sejumlah pemulung dan gelandangan.
Risma menjanjikan tempat tinggal layak bagi para gelandangan dan pengemis yang bermukim di sekitar Ciliwung.
"Bapak Ibu saya carikan rumah, jadi enggak perlu ada biaya kontrak, tetap cari sampah seperti ini, nanti sampah dari Kemensos bisa untuk bapak," kata Risma seperti dikutip dari Tribunnews.com, Selasa (28/12/2020).
Selain menjanjikan tempat tinggal yang layak, Risma juga berjanji akan mengajari para pemulung di sekitar bantaran Ciliwung untuk usaha mandiri.
Setelahnya, Risma dan rombongan bergerak ke area kolong jembatan.
Baca: Didatangi Mensos Risma, Warga Kolong Flyover Pegangsaan Menolak Tawaran Relokasi
Dari tempat itu, Risma menyusuri bantaran kali sambil menyapa penghuni di kawasan tersebut, yang didominasi oleh para gelandangan.
Kepada warga bantaran yang menyaksikan kedatangan rombongan ini, Risma kembali menyampaikan keinginannya mengubah nasib mereka.
Ia menjanjikan tempat tinggal yang lebih layak bagi penghuni kolong jembatan.