Firman menyatakan jika pemerintah tidak membuat antisipasi cadangan pangan, justru akan sangat berbahaya.
"Seumpama panen raya di bulan April nanti tidak bisa mencapai satu juta ton, seperti yang disampaikan Bulog, siapa yang akan disalahkan rakyat? Apalagi kalau sampai terjadi kelangkaan beras dan gejolak kenaikan harga? Kan pemerintah lagi yang disalahkan," ucap Firman.
Firman mengaku heran karena pada era sebelumnya impor beras selalu terjadi, tetapi tidak seheboh saat ini. Firman meminta kepada semua pihak untuk tidak memperkeruh suasana.
Baca berita lainnya tentang impor beras di sini.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Firman Soebagyo: Hiruk Pikuk Politik Beras Akibat Bulog Tengah Panik dan Presiden Jokowi: Saya Pastikan Sampai Juni 2021 Tidak Ada Beras Impor Masuk Indonesia