Sederet Manfaat Tidur Siang saat Puasa, Bisa Menghilangkan Lemak Tubuh hingga Kurangi Stres

Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Puluhan warga tidur di Masjid Raya Darussalam di hari pertama puasa, Senin (1/8/2011).

Selama puasa, wajar apabila rasa lapar datang di siang hari.

Itu terjadi karena ada pergeseran ritme biologis tubuh yang membuat kita lelah karena perubahan waktu makan.

Untuk menekan rasa lapar, tidur siang dapat menjadi alternatifnya.

Dengan tidur, hormon metabolisme tubuh akan mengatur rasa lapar dan nafsu makan.

Baca: Jadwal Imsakiyah dan Waktu Buka Puasa Ramadhan 2021 untuk Wilayah Kota Bandung

Baca: Ramadhan Segera Tiba, Simak Rekomendasi Takjil yang Sering Disantap saat Berbuka Puasa

3. Mengurangi kadar lemak dalam tubuh

Ilustrasi Lemak Perut (shutterstock via Kompas.com)

Dikutip dari remfit.com pada Rabu (24/3/2021), ilmu pengetahuan telah menunjukkan bahwa puasa memperpanjang periode sensitivitas insulin.

Saat puasa, glikogen dari makanan buka dan sahur dapat membantu memperpanjangnya puasa siang hari.

Dengan berpuasa, seseorang memiliki peluang untuk memanfaatkan makanan sahur sebagai energi di siang hari.

Jika pelepasan energi maksimal dan didukung kualitas tidur yang baik akan membantu mengurangi kadar lemak dalam tubuh.

Selain itu, juga meningkatkan kejernihan mental diri seseorang.

4. Meningkatkan kesehatan jantung

Ilustrasi penyakit Jantung (champja via Kompas.com)

Saat tubuh merasakan kantuk, tekanan darah akan meningkat hingga dapat membuat daya kerja jantung meningkat.

Itulah sebabnya, tidur adalah obat yang paling ampuh untuk menjaga kesehatan jantung.

Selama tidur siang, kita menyediakan waktu bagi jantung untuk beristirahat sejenak.

Penelitian menunjukkan bahwa orang yang kurang tidur berisiko terkena penyakit jantung dibanding dengan seseorang yang cukup tidur.

Baca: Manfaat Jalani Puasa bagi Kesehatan, Bebaskan Tubuh dari Racun hingga Meremajakan Sel Tubuh

Baca: Menjelang Ramadhan, Simak 7 Kiat Ini agar Tetap Bersemangat Menjalani Puasa sambil Bekerja

5. Mengurangi stres

Stress Banyak Pikiran (Tribunjualbeli.com)

Saat mengantuk, kadar hormon kortisol akan naik.

Hormon ini berfungsi untuk mengatur respon tubuh terhadap hal yang menegangkan, termasuk stres.

Jadi, saat kadar kortisol meningkat, stres yang dirasakan juga semakin besar.

Banyak kerugian yang didapatkan pada tubuh saat kita stres, salah satunya menjadi lebih mudah jatuh sakit.

Halaman
123


Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer