VIRAL Video Ibu Beri Edukasi Bijak pada Anaknya yang Jadi Korban Bullying: Jangan Katakan Bercanda

Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi anak korban bully

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Belakangan, beredar video viral yang memberikan edukasi tentang cara menyikapi tindakan bullying yang terjadi pada anak.

Video tersebut diunggah oleh akun TikTok @amandasyf pada Senin (15/3/2021) kemarin.

Hingga saat ini, video tersebut telah ditonton sebanyak 507 ribu lebih dan telah disukai oleh sekitar 35 ribu pengguna TikTok.

Pengunggah pun menuliskan caption dalam video tersebut.

"Nangis banget liat ini, anakku jadi korban bullying. Anakku menggunting rambutnya sendiri di kamar dengan gunting belajarnya. "

"Awalnya pengen banget marah tapi aku memilih bertanya kenapa anakku begini."

"Jawabannya, kata temannya rambut anak saya jelek, sambil pegang rambut anak saya."

Ilustrasi potong rambut. (barberlane.com)

Baca: Viral Aksi Bullying Mahasiswa Universitas Parahyangan, Pihak Kampus Beri Klarifikasi

Baca: Pamit ke Rumah Teman, Orang Tua Korban Perundungan di Solo: Perasaan Saya Kacau Balau

"Jangan katakan bercanda, sebab pembully lahir dari mereka yang menganggap perkataan negatif anaknya tentang anak lain adalah bercanda," tulisnya.

Ingin Peringati Para Orang Tua tentang Mendidik Anak

Saat dikonfirmasi Tribunnews.com, pengunggah bernama Amanda Inayah Syafitri mengatakan, video tersebut dibuatnya untuk memperingatkan orang tua tentang cara mendidik anak.

Terutama ketika anak berperilaku negatif, jangan anggap itu hanya bercanda.

Karena semua hal negatif yang dilakukan anak itu tidak bisa dianggap sebagai bahan bercandaan.

"Video tersebut saya buat untuk memperingati para ibu agar ketika mendidik anak tidak, ketika melihat anak kita berperilaku negatif terhadap orang lain."

"Misalnya mengejek atau menjulurkan lidah seperti itu contohnya. Ibu tersebut merasa itu hanya bercanda lho, itu enggak kaya gitu," kata Manda kepada Tribunnews.com, Selasa (23/3/2021).

Karena hal negatif tersebut bisa saja berimbas besar kepada kondisi psikis anak.

Bahkan bisa juga anak menjadi trauma atas hal negatif yang dilakukan kepadanya tersebut.

Selalu Buat Jadwal Mengobrol dengan Anak Sebelum Tidur

Setelah kejadian bully yang menimpa anaknya, Manda mengaku kondisi psikis anaknya baik-baik saja.

Hal itu dikarenakan, ia dan suaminya selalu rutin setiap harinya untuk mengajak ngobrol anak sebelum tidur.

Sehingga anaknya sudah terbiasa mudah menceritakan apa yang dialaminya setiap harinya.

Halaman
123


Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer