Pada bulan ini banyak dilantunkan Sholawat Rajabiyah.
Secara umum, sholawat ini adalah bentuk doa agar mendapatkan berkah pada Bulan Ramadhan dan Sya'ban.
Selain itu ada pula harapan agar dipanjangkan umur, sehingga bisa bertemu lagi dengan bulan Ramadhan.
Berikut ini bacaan dan artinya, sebagaimana diberitakan Tribunnews.com.
للَّهُمَّ بَارِكْ لَنَا فِيْ رَجَبَ وَشَعْبَانَ وَبَلِّغْنَا رَمَضَانَ
Allahuma barik lana fi rajaba wasya'bana waballighna ramadlana'
"Wahai Allah, berkahilah kami pada bulan Rajab dan bulan Sya'ban dan pertemukanlah kami dengan bulan Ramadan," (Muhyiddin Abi Zakariya Yahya bin Syaraf An-Nawawi).
Selain itu, berikut ini adalah ibadah sunnah yang bisa dilakukan di bulan Rajab dan Sya'ban.
Puasa Rajab
Baca: Inilah 3 Hari dan Tanggal yang Dianjurkan Puasa Rajab Karena Keutamaannya, Lengkap Doa Buka Puasa
Baca: Puasa Rajab
Salah satu ibadah sunah yang bisa dilakukan adalah puasa sunah.
Sebagaimana dengan ibadah yang lain, menunaikan puasa juga harus disertai dengan adanya niat puasa.
Niat menjadi rukun yang harus dilakukan. Niat merupakan itikad tanpa ragu untuk melaksanakan sebuah perbuatan.
Meskipun niat menjadi urusan dalam hati, melafalkannya akan membantu seseorang untuk menegaskan niat tersebut.
Dilansir Kompas.com, berikut ini niat puasa Bulan Rajab di malam hari:
Nawaitu shauma ghadin ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat puasa sunah Rajab esok hari karena Allah SWT.”
Apabila seseorang ingin menunaikan puasa Bulan Rajab di siang hari tapi tak sempat melafalkan di malam hari maka berikut bacaannya:
Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an adâ’i sunnati Rajaba lillâhi ta‘âlâ.
Artinya: “Aku berniat puasa sunah Rajab hari ini karena Allah SWT.”