Namun beberapa orang mengalami kondisi asam lambung naik saat berpuasa.
Dilansir Kompas.com, penyebab asam lambung naik saat puasa yakni bisa karena perubahan keseimbangan kadar asam di perut.
Menurut ahli gastroenterologi berbasis di California AS, Peyton Berookim, MD, dalam kondisi perut kosong dan tidak ada asupan yang dicerna, asam lambung bisa naik.
"Makanan saat dicerna dalam perut dapat menyerap asam. Saat tidak ada yang dicerna, asam lambung bisa menumpuk, memicu sakit perut, atau asam lambung naik kembali ke kerongkongan," jelasnya, seperti dilansir Live Strong.
Selain saat berpuasa, orang juga dapat merasakan gejala asam lambung setelah bangun tidur dalam keadaan perut kosong.
Baca: BENAR-benar Terjadi, Wanita Ini Lepas Celana Dalam di Tengah Supermarket buat Dipakai sebagai Masker
Baca: Selain Nurdin Abdullah, KPK juga Tangkap Pejabat Pemprov Sulses dan Pihak Swasta
Berikut merupakan tips mengatasi asam lambung saat berpuasa:
Bagi penderita maag atau gangguan lambung, usahakan untuk tidak langsung menyantap makan besar.
Namun, siapkan perut untuk pemanasan dengan makan takjil sehat.
Sup atau kurma juga dapat menjadi pilihan.
Setelah itu, baru siapkan perut untuk makan utama.
Namun, hindari makan berlebihan.
Ambil setengah porsi makan utama agar perut tidak penuh.
Kondisi perut yang terlalu penuh juga bisa mendorong asam lambung naik kembali dari perut ke kerongkongan.
Makan dalam porsi kecil tapi sering dan dikunyah perlahan-lahan lebih disarankan bagi pemilik gangguan lambung.
Asam lambung naik dapat disebabkan oleh beberapa makanan diantaranya mint, makanan berlemak tak sehat, makanan pedas, dan makanan terlalu asam.
Cobalah untuk menghindari makanan tersebut.
Minuman berkafein seperti kopi, teh, dan coklat juga harus diminimalkan.