Lelucon Berujung Petaka, YouTuber Tewas Ditembak Polisi saat Bikin Konten Prank Perampokan

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: haerahr
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI Youtuber tewas ditembak polisi.

Namun di tengah jalan, korban melihat ada sebuah ban sepeda motor yang tergeletak di jalanan.

Sang sopir yang mengetahui hal itu, berniat baik menyingkirkan ban sepeda tersebut.

"Sopir mau minggirin ban, takutnya ada sepeda motor, nanti kecelakaan," kata Wiguna, Jumat (18/12/2020).

Baca: Viral Pria Nekat Berenang dengan Galon dari Balikpapan ke Malang, Tak Punya Uang untuk Beli Tiket

Baca: Reaksi Ayah dari Pemuda Viral Sebrangi Lautan Pakai Galon: Saya Ini Khawatir Sekaligus Tertawa

Namun setelah sopir turun ia melihat hal yang membuatnya ketakutan.

Setelah berhasil menyingkirkan ban, sang sopir berjalan ke truk untuk melanjutkan perjalanannya.

Tapi betapa kagetnya sang sopir, ia melihat di belakang truk ada sosok pocong.

Panik, sopir tersebut memutuskan lari dan meninggalkan truknya.

"Truknya itu kayak mau jalan pelan-pelan, kayak engga kuat remnya, dia cepat-cepat balik ke truk, dia mau nyamperin mobil tiba-tiba ada pocong di belakang mobil dan dia lari ke barat," kata dia.

Ketika ditinggalkan, truk yang mesinnya masih hidup itu tiba-tiba berjalan ke depan.

Lantaran jalanan sedikit menurun, truk akhirnya tergelincir ke selokan.

Saat sang sopir berlari, ia mendengar tawa sekelompok remaja yang kemudian kabur dari lokasi itu.

Sopir truk lapor polisi

Akibat kecelakaan tersebut, bemper depan truk mengalami kerusakan.

Truk pun harus dievakuasi dengan bantuan mobil derek.

Kendaraan tersebut dibawa ke bengkel terdekat untuk diperbaiki.

Truk bermuatan plastik terperosok ke selokan setelah sopir di-prank pocong, di Jembrana, Jumat (18/12/2020).

Tak terima dengan aksi prank tersebut, sopir melaporkan ke Polsek terdekat.

Setelah itu, Polres Jembrana menangkap 8 anak di bawah umur yang melakukan prank pocong.

Kapolres Jembrana membenarkan jika sekelompok anak itu melakukan lelucon demi konten video.

"Betul (konten) dan kita cek ternyata di bawah umur semua," kata Kapolres Jembrana AKBP Ketut Gede Adi Wibawa.

Baca: Kaleidoskop 2020: Viral Kontroversi Youtuber Ferdian Paleka Prank Sembako Isi Sampah

Baca: Deretan Fakta Aksi Prank Daging Isi Sampah Youtuber Edo, Ditangkap Polisi hingga Disebut Setting-an

Tak hanya para pelaku, polisi juga memanggil seluruh orangtua anak-anak tersebut untuk dibina.

Halaman
123


Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: haerahr
BERITA TERKAIT

Berita Populer