Konten Jalan Buntu yang Berujung ke Kuburan Viral di TikTok, Kreator Butuh 10 Bulan untuk Riset

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Gang Buntu di Jalan Parakan, Cinangka, Sawangan, Kota Depok, Jawa Barat yang viral di Tiktok setelah menjadi latar pembuatan video oleh akun @terdalam_ dengan konsep misteri jalan buntu.

Dani mengaku, perlu waktu selama 10 bulan untuk menelurkan video jalan buntu.

Waktu 10 bulan ia habiskan untuk membuat konsep video jalan buntu, survei lokasi, riset terkait lokasi video, hingga meminta izin ke aparat setempat.

“Di awal memang saya konsep konten ini. Jadi saya survei dulu saya amati dulu yang masuk ke sini yang salah jalan itu, lalu saya izin RT RW setempat,” ujar Dani.

Dani sendiri baru tinggal di tempat pembuatan jalan buntu tersebut selama 18 bulan.

Ia pun berusaha mendalami fenomena sosial dan cerita di sekitar tempatnya tinggal.

Proses izin kepada aparat setempat pun ia lakukan agar tak ada yang merasa dirugikan dengan video eksperimen sosialnya.

Video jalan buntunya merupakan sebuah eksperimen sosial untuk menguji kepercayaan masyarakat terhadap orang yang tak dikenal.

“Saya tidak mau ada yang merasa dirugikan jadi saya datangi aparat setempat saya minta izin, Pak saya mau bikin sosial eksperimen di depan rumah saya sampai ke makam. Kalau diizinkan bulan depan (Desember) saya mau mulai, itu saya ngomong di akhir November. Jadi setelah diizinkan mulailah pembuatan video,” tambah Dani.

Pihak RT kemudian mengizinkan Dani membuat video selama bernilai edukasi. Dani juga berniat untuk mengenalkan daerah tempatnya tinggal.

Baca: Viral Pasar Muamalah Depok Pakai Koin Dinar dan Dirham, Pendiri Ditetapkan Jadi Tersangka

“Ini kan masih kalau orang lihat kan masih terpencil. Ya setidaknya mengenalkan daerah sini, kenapa tidak. Selama tidak menggangu kenyamanan,” tambahnya.

Selama proses riset, Dani pun menemukan banyak situs bersejarah di sekitar lokasi tempatnya tinggal.

Baginya, proses riset sebelum membuat video jalan buntu sangat menyenangkan.

Dani pun meminta izin kepada orang-orang yang ia rekam.

Ia ingin videonya yang tayang telah memiliki izin dari orang-orang yang ia rekam.

“Kalau saya ambil video di sini, penjaga saya nunggu di ujung jalan sana. Penjaga rumah saya nanti akan berhentikan orang yang lewat tadi. Saya bilang ‘Bu Pak, tadi saya ambil videonya tidak apa-apa di posting?’,” ujar Dani.

Ia lalu menjelaskan perihal pengambilan video jalan buntu. Dani menjelaskan bahwa videonya akan diunggah ke media sosial dengan nilai hiburan dan edukasi.

Baca: Berawal dari Bakar Bendera Merah Putih dan Viral di TikTok, Kini Warga Aceh Ini Diburu Interpol

Masyarakat tak percaya imbauan

Selama membuat eksperimen sosial, Dani menemukan banyak orang yang tak percaya imbauan terkait jalan buntu.

Hampir 90 persen dari total orang yang ia tegur selama pembuatan video, tak percaya bahwa jalan yang mereka lewati adalah jalan buntu.

“Enggak tahu mungkin tingkat kepercayaan masyarakat sekarang mungkin sudah berkurang, saya kurang tahu.

Halaman
123


Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer