Penonaktifan JAK dari jabatan Ketua Harian akan dilaporkan ke DPP.
Yoyo, sapaan Lamaluta, bilang, sikap itu diambil agar masyarakat tahu Partai Golkar bersikap arif dan bijaksana.
Setelah memutuskan menonaktifkan JAK dari jabatan, selanjutnya Partai Golkar Sulut akan memanggil yang bersangkutan untuk dimintai penjelasan.
"Keputusannya ada di DPP. Nantinya DPP mempertimbangkan usulan dari DPD I Sulut," jelas Feryando
(Tribunnewswiki.com/Tribunmanado.co.id)
Artikel ini telah tayang di tribunmanado.co.id dengan judul POPULER Sulut: James Arthur Kojongian Minta Maaf ke Istri | Warga Pemilih JAK Buat Forum