Pelaksanaan uji coba secara terbatas juga akan dilakukan mulai tanggal 20 Januari 2021.
Wiwik berharap melalui uji coba tersebut masyarakat dapat mengetahui bagaimana pelayanan di dalam KRL.
Pada uji coba terbatas tanggal 31 Januari 2021, menurut Wiwik, akan melibatkan instansi pemerintah dan sejumlah mitra kerja.
Direktur Jenderal Perkeretaapian Kementrian Perhubungan (Kemenhub) Zulfikri menyatakan, rute kedua KRL yakni Solo-Yogyakarta setelah Jabodetabek, dipilih karena potensi jumlah penduduk yang cukup besar.
"Sehingga layak dikembangkan untuk transportasi massal termasuk aglomerasi," jelas Zulfikri.
"Selain itu, secara teknis kami ada jalur ganda, sehingga kapasitas kami sudah cukup banyak dan layak untuk KRL. Double double track juga nanti bisa saja dikembangkan," lanjutnya.
Baca: Rekam Jejak Ribka Tjiptaning yang Dirotasi Setelah Tolak Vaksin Covid-19, Pernah Jadi Dokter
Baca: Fraksi PDIP Ribka Digeser dari Komisi IX ke Komisi VII DPR setelah Tolak Vaksin Sinovac
Operasional KRL di wilayah kerja PT KAI Daop 6 Yogyakarta ditandai dengan alih kelola kereta lokal Daop 6 yang selama ini menjadi operator Prambanan ekspres PT KAI Commuter.
Wiwik menuturkan, pelayanan KRL di wilayah kerja Dapo 6 Yogyakarta akan berbeda dengan pelayanan untuk Prambanan Ekspres.
Perbedaan tersebut yakni salah satunya pada pembelian tiket.
Nantinya, pembelian tiket akan menggunakan kartu multitrip fan e-money yang dikeluarkan perbankan.
Wiwik menegaskan, selama ada saldonya, kartu tersebut bisa digunakan untuk naik KRL.
Sistem ini akan mengurangi jumlah antrean penumpang.
Selain itu, kecepatan tempuh kereta juga diupayakan bisa lebih cepat.
“Kami ajukan kecepatan kereta (KRL Yogyakarta-Solo) bisa sampai 90 kilometer per jam sehingga waktu tempuh lebih cepat,” kata Wiwik.
Sebelumnya, waktu tempuh Prambanan Ekspres rute Yogyakarta-Solo sekitar 56 menit dengan kecepatan 70-80 kilometer per jam.
Baca: KRL Commuter Line
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ini Daftar Stasiun Pemberhentian KRL Jogja-Solo"
Dan dengan judul "Warga Bisa Jajal KRL Yogyakarta-Solo Mulai 1 Februari, Tarifnya Rp 1"