Batu karang tersebut pun membuat seretnya prestasi pemain asal Indonesia ketika merantau di negeri orang.
Mulai dari faktor bahasa, cuaca, budaya dan problem jauh dari kampung halaman atau homesick sering menjadi penghambat karier pesepak bola Indonesiadi luar negeri.
Namun, hingga kini Egy Maulana Vikri masih kesulitan menancapkan kuku-nya di tim utama Lechia Gdansk.
Padahal Egy, yang merupakan jebolan SKO Ragunan secara resmi bergabung ke Lechia Gdansk pada 11 Maret 2018 dengan kontrak 3 tahun, tapi baru efektif 8 Juli 2018.
Selain persoalan adaptasi, ternyata ada dugaan lain terkait masih belum konsistennya performa Egy di Polandia, yakni terlalu fokus dengan posisinya di Timans Indonesia.
Hal ini pun sempat diperingatkan oleh Lechia Gdansk, bahwa Egy sebaiknya fokus untuk menyatu dan beradaptasi dengan sepak bola Polandia, dan tak terlalu sering melakukan pulang kampung untuk bermain di Timnas Indonesia.
Kini, Egy sudah kembali dari Timnas Indonesia ke Lechia Gdansk.
Dirinya pun menghadapi kenyataan menyesakkan, karena kontraknya segera habis pada pertengahan 2021 kedepan dan tak ada kejelasan nasib masa depannya di tim Lechia Gdansk.
Baca: Terlalu Fokus Timnas Indonesia, Karier Egy Maulana Vikri di Lechia Gdansk Meredup, Ini Kronologinya
Egy Maulana Vikri pun diharapkan untuk segera tancap gas l dalam latihan penuh bersama Lechia Gdansk diawal tahun ini.
Egy tak menghadapi kendala berarti dalam menjalani serangkaian tes awal di Lechia untuk persiapan paruh kedua Ekstraklasa (Liga Polandia) 2020-2021.
Egy, bersama Conrado dari Brasil, terlambat datang ke Lechia karena baru kembali dari Indonesia.
Keterlambatan bergabung kembali ke Lechia itu kemungkinan karena Egy mengikuti pemusatan latihan atau training camp (TC) Timnas U-22 Indonesia di Jakarta hingga 31 Desember 2020.
Namun, Pelatih Lechia Piotr Stokowiec memberikan mereka izin telat 1 hari dari jadwal pertama TC tanggal 4 Januari 2021.
Sejumlah tes yang dijalani Egy, mulai dari tes Covid-19, darah, kecepatan, hingga daya tahan cukup memuaskan pelatih.
Walhasil, pada Kamis (7/1/2021) Egy dan Conrado langsung bergabung dengan rekan-rekan mereka untuk berlatih secara bersama-sama.
Sebanyak 24 pemain mengikuti latihan penuh kemarin.
Satu pemain bernama Zarko Udovicic berlatih secara individual karena masih menunggu hasil pemeriksaan dokter untuk bisa bergabung dengan tim.
Satu lagi yang dirahasiakan namanya positif Covid-19, sehingga harus dikarantina.
Sedangkan 3 pemain lain, yakni Mario Maloca, Rafal Kobryn, dan Mateusz Sopocko, dilepas ke tim cadangan dan diberi izin mencari klub baru.