Ada Suara Aneh dan Bau Busuk, Tetangga Pemutilasi di Bekasi Sempat Dimintai Plastik Besar

Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Potongan tubuh berupa badan dan tangan korban mutilasi di Kota Bekasi saat tiba di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (7/12/2020).

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Tetangga pelau pemutilasi di Bekasi, Emas Jumiyati (45) mengungkapkan gelagat aneh sang pemuda berinisial AJY (17) tersebut.

Emas mengaku tak percaya jika gelagat AJY sempat ditunjukkan sebelum ia memutilasi korbannya, DS (24).

Menurut pengakuannya, AYJ dengan Donny Saputra terlihat seperti kawan karib, dan tak ada perilaku mencurigakan dari keduanya.

Bahkan beberapa hari sebelum penemuan jasad Donny Saputra, Emas melihat korban masih berkunjung dan menginap di rumah pelaku.

Diceritakan Emas, Donny Saputra datang bertamu ke rumah AYJ pada Sabtu (5/12/2020) malam.

Sembari menunggu AYJ yang tak ada di rumahnya, Donny basa-basi dengan Emas.

Pria lajang 24 tahun itu sempat menanyakan kemana AYJ pergi.

"Saya bilang enggak tahu keluarnya. Terus dia menunggu di bangku depan rumah saya ini," terang perempuan berkerudung itu.

Baca: Fakta Baru Pemuda Pemutilasi di Bekasi, Kenalan di Angkutan Umum hingga Disodomi 50 Kali

Baca: Pelaku Mutilasi di Bekasi Diduga Tertekan Secara Psikologis, Diberi Rp 100 Ribu Seusai Disodomi

Perbincangan malam itu berakhir, tak lama AYJ berdiri di depan pintu rumahnya.

Donny Saputra lalu mengekor masuk ke rumah AYJ. Emas pun memilih masuk ke kontrakannya.

Pelaku Mutilasi DS di Bekasi adalah bekerja sebagai manusia silver bernama Ahmad Berusia 17 Tahun Potongan tubuh berupa badan dan tangan korban mutilasi di Kota Bekasi bernama Dony Saputra tiba di RS Polri Kramat Jati, Jakarta Timur, Senin (7/12/2020). (TRIBUNJAKARTA.COM/BIMA PUTRA)

Pada Sabtu malam itu hujan cukup deras.

Emas memilih mengurung diri di dalam rumah dan tak tahu lagi apa yang terjadi dengan AYJ dan Donny Saputra.

Emas tak tahu apakah malam itu AYJ menghabisi Donny Saputra.

Ia tak mendengar keributan dari rumah AJY pasalnya saat itu hujan deras sedang turun.

Bahkan keesokan harinya, Emas masih sempat melihat korban di dalam rumah AJY.

"Saya tahu korban nginep, terakhir kali lihat itu pagi pas saya mau beli nasi uduk. Pintu pelaku kebuka, saya lihat korban masih tidur. Tapi habis itu enggak tahu lagi," ungkapnya.

Terdengar suara aneh

Minggu sore, Emas merasa terusik oleh suara aneh dari dalam kontrakan AYJ.

Suara tersebut, menurutnya, seperti ketukan dari dua benda tumpul yang saling beradu.

Suara itu terdengar berulang kali dari dalam rumah AYJ.

Halaman
12


Penulis: Restu Wahyuning Asih
Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer