Satu di antaranya demonstrasi menolak Omnibus Law Undang-undang (UU) Cipta Kerja dalam beberapa hari terakhir.
"Apa sumbangsih kalian terhadap bangsa dan negara ini? Masa hanya demo saja," ujar Megawati.
Megawati juga menyarankan ika tak cocok dengan bisa datang ke DPR.
"Saya bilang pada mereka yang mau demo-demo. Ngapain sih kamu demo-demo. Kalau enggak cocok pergi ke DPR. Di sana ada yang namanya rapat dengar pendapat itu terbuka bagi aspirasi kalian," sambung Megawati.
Adanya pengrusakan fasilitas publik saat demonstrasi juga turut disayangkan.
Tak ada satu alasan, lanjut Mega, untuk membenarkan demontrasi boleh dilakukan dengan aksi vandalisme seperti pengrusakan fasilitas publik.
Dia juga meminta pada para demonstran untuk mengikuti aturan agar tidak merusak fasilitas publik yang ada.
"Ada aturannya bahwa boleh untuk merusak? Endak ada. Saya yakin. Kalau ada orang bilang ada mana sini. Kasih tahu saya," tukas Megawati.
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Megawati: Masak Presiden ke-5 Dituduh PKI Terus, Lama-lama Saya Kesal"