Dirikan Partai Baru, Waketum PAN Sebut Amien Rais Tak Lagi Bagian dari Partainya

Penulis: saradita oktaviani
Editor: Melia Istighfaroh
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Amien Rais setelah mengikuti Pengajian akbar dan pelantikan pimpinan daerah pemuda Muhammadiyah Kabupaten Gunungkidul di Bangsal Sewoko Projo, Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta, Sabtu (31/8/2019) malam.

TRIBUNNEWSWIKI.COM – Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Maulidi menegaskan bahwa Amien Rais secara resmi tak lagi menjadi bagian dari Partai Amanat Nasional (PAN).

Sebelumnya Amien Rais merupakan pendiri partai PAN sekaligus mantan ketua umum partai itu.

Bukan tanpa alasa Viva mengatakan hal tersebut.

Sebab Amien Rais kini telah mendirikan partai sendiri setelah terlepai dari PAN.

Partai tersebut bernama Partai Ummat, yang resmi diumumkannya pada Kamis (1/10/2020).

Baca: Berbagai Duagaan soal Penyebab Kebakaran Gedung Kejagung, Amien Rais sebut Dibakar ‘Orang Dalam’

Baca: Minta Maaf soal Insiden di Kabin Garuda, Mumtaz Rais: Saat Itu Saya Kelelahan dan Terpancing Emosi

Wakil Ketua Umum PAN, Viva Yoga Mauladi di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Selasa (16/7/2019). (KOMPAS.com/Haryantipuspasari)

"Hal ini berarti secara resmi dan legal konstitusional Pak Amien Rais telah keluar dan meninggalkan PAN.

Pak Amien sebagai salah satu pendiri dan mantan Ketua Umum PAN 2000-2005 sudah tidak lagi menjadi bagian dari keluarga besar PAN," kata Viva dikutip dari Kompas.com, Kamis (1/10/2020).

Meski demikian, Viva mengucapkan selamat atas berdirinya partai Ummat di kancah perpolitikan nasional.

Viva menekankan bahwa PAN dan PartaiUmmat memiliki ideologi politik yang berbeda.

PAN berideologi nasionalis-religius. Sementara Partai Ummat adalah partai Islam.

Baca: Ahmad Mumtaz Rais

Baca: Beri Tanggapan Terkait Kemarahan Jokowi, Amien Rais: Saya Kasihan, tapi Ketawa Juga

Pendiri dan mantan Ketua Partai Amanat Nasional Amien Rais. (TRIBUNNEWS/DANY PERMANA)

"Perbedaan ideologi politik tentu akan membawa konsekuensi berbeda dalam basis sosial di masyarakat," ujar Viva.

Lebih lanjut, Viva meyakini para kader dan pengurus PAN tidak akan keluar dari partai dengan lahirnya Partai Ummat.

Menurut Viva, hanya sebagian kecil kader yang keluar dari PAN kemudian bergabung ke partai yang didirikan oleh Amien Rais.

"Apalagi sampai saat ini tidak ada satupun anggota legislatif, di DPR RI, DPRD Provinsi, DPRD Kabupaten/Kota maupun kader di lembaga eksekutif yang menyatakan keluar dari PAN dan bergabung di Partai Ummat," tutur dia.

Sebelumnya diberitakan, mantan Ketua MPR Amien Rais mengumumkan nama partai baru yang dibentuknya.

Pengumuman nama partai baru tersebut disampaikan Amien melalui akun YouTubenya Amien Rais Official pada Kamis (1/10/2020).

Baca: Sempat Viral, Bocah RFZ yang Dibuang dan Disiksa Orang Tuanya Kini Diasuh Kapolres Pelalawan

Baca: Azerbaijan Didukung Turki, Armenia Mulai Berpikir Minta Intervensi Rusia di Konflik Nagorno-Karabakh

Amien Rais setelah mengikuti Pengajian akbar dan pelantikan pimpinan daerah pemuda Muhammadiyah Kabupaten Gunungkidul di Bangsal Sewoko Projo, Wonosari, Gunungkidul, Yogyakarta, Sabtu (31/8/2019) malam. (KOMPAS.COM/MARKUS YUWONO)

"Partai Ummat Insya Allah bertekad akan bekerja dan berjuang bersama anak bangsa lainnya melawan kezaliman dan menegakkan keadilan," kata Amien.

Amien mengatakan, Partai Ummat akan bekerja dan berjuang berdasarkan Pancasila, UUD 1945, dan aturan demokrasi.

"Partai Ummat akan bekerja dan berjuang memegang teguh Pancasila, UUD 1945, dan semua aturan demokrasi universal," ujarnya.

Amien juga pernah mengatakan, partai barunya akan menggunakan semboyan "Lawan kezaliman dan tegakkan keadilan".

Halaman
12


Penulis: saradita oktaviani
Editor: Melia Istighfaroh
BERITA TERKAIT

Berita Populer