King mengatakan ingin mencabik-cabik tubuh Queen karena tidak benar menjaga tahanan di Wano sehingga tidak tahu banyak tahanan yang lolos.
Queen sendiri menyalahkan hal ini kepada sang kepala sipir penjara Udon, Babanuki yang memberi keterangan palsu.
Melihat kekacauan di Onigashima, King kemudian menghubungi para anggota Tobi Roppo atau Flying Six.
Di sisi lain, tampak X-Drake dan Basil Hawkins berbincang di tengah kekacauan Onigashima.
Drake bertanya kepada Hawkins apa yang sedang diramalkannya.
Hawkins menjawab hanya ada satu orang yang peluang hidupnya hanya satu persen hingga besok pagi.
Saat bercerita itu, Drake kemudian mengambil Denden Mushi dan menerima telepon dari King.
King menjelaskan kepada semua anggota Tobi Roppo tentang kondisi Onigashima yang tengah kacau saat ini karena serbuan lebih dari 5.000 orang.
King juga meminta para anggota Tobi Roppo untuk menghentikan pertikaian antara mereka serta menghentikan perburuan Yamato.
Serta menjaga puncak Onigashima dari setiap musuh yang ingin mendekati hingga menyerang Kaido.
Meski demikian, dua anggota Tobi Roppo yakni Ulti dan Page One tetap pergi untuk mengejar Yamato yang kemudian membuat King marah.
Baca: Jadwal & Spoiler One Piece Chapter 990: Ramalan Hawkins dan X Drake Jadi Sasaran Pembunuhan Queen?
Sementara itu, satu anggota lainnya dari Tobi Roppo yakni Who's Who datang ke tempat Drake dan Hawkins berbincang.
Who's Who mengajak Drake ke tempat Queen untuk melakukan pembunuhan.
Namun, hal itu langsung ditolak Drake dan tidak ingin terlibat dengan pertikaian antara Who's Who serta Queen.
Lalu cerita beralih dimana para samurai ingin melindungi jalan para anggota bakal laut Topi Jerami demi menuju puncak Onigashima.
Namun langkah mereka dihalangi oleh Oniwabatsu ninja pengawal Shogun yang kini membelot ke Kaido serta para raksasa Numbers.
Para raksasa mencoba menyerang para samurai namun hal itu langsung dihalangi oleh Zoro serta Jinbe.
Melihat hal itu, Luffy meminta para samurai untuk tidak memaksakan diri dan mengatakan jika raksasa seperti ini pernah mereka kalahkan meski dahulu harus bertarung mati-matian.
Namun, Luffy mengatakan saat ini kondisinya telah berbeda karena kekuatan para anggota bajak laut Topi Jerami.
Luffy kemudian berubah wujud ke gear 4 dan bersiap melancarkan tinju King Gun-nya.