Berikutnya, menurut Saleh, pemerintah perlu membuat aturan tentang jam kerja para dokter.
Dia mengatakan jam kerja berlebih akan berdampak pada daya tahan para dokter sehingga pelayanan yang diberikan menjadi tidak maksimal.
Baca: Ikatan Dokter Anak Indonesia Desak Kemendikbud Pertimbangkan Kembali Aturan Belajar Tatap Muka
Kesehatan para dokter itu sendiri juga perlu menjadi prioritas dalam penanganan Covid-19 ini.
"Jangan sampai mereka melebihi batas kerja normal, di mana itu akan mengurangi ketahanan atau imunitas mereka," ucapnya.
"Saya rasa penting ini diperhatikan pemerintah. Supaya juga mereka bisa berjuang seperti yang menjadi kewajiban mereka," kata Saleh.
Saleh pun mengingatkan pemerintah agar tidak lupa memenuhi janji uang insentif bagi para dokter dan tenaga kesehatan lainnya.
Selain itu, uang santunan bagi keluarga para dokter dan tenaga kesehatan yang meninggal dunia.
Baca: Lembaga Biologi Temukan Mutasi Virus Corona Baru di Indonesia, Disebut Lebih Ganas dan Menular
"Duit sudah ada, tinggal mencairkan. Terkait santunan ini, saya mendorong pemerintah untuk memperpanjang masa atau waktu. Jadi yang kemarin itu yang dibayar insentif tiga bulan, menurut saya ditambah lagi tiga bulan ini. Karena sudah enam bulan kita menghadapi Covid-19," ujar Saleh.
Artikel ini telah tayang di serambinews.com dengan judul Lagi, Satu Dokter di Aceh Meninggal Dunia Karena Covid-19, Sempat Beberapa Hari Dirawat di Medan