Narapidana tersebut diketahui membuat jalan tikus di gorong-gorong agar ia bisa kabur dari penjara.
Saat dikonfirmasi, Kepala Lapas Kelas 1 Tangerang, Jumadi membenarkan hal tersebut.
Ia mengatakan, Cai Chang Fan alias Cai Ji Fan berhasil kabur pada Senin (14/9/2020) lalu.
Jumadi menambahkan, kaburnya narapidana tersebut kini sudah ditangni oleh Direktorat Dirjend Pemasyarakatan.
"Sudah ditangani sama Dirjen Pas, mereka sudah turun kami juga tahu. Kemarin untuk hubungan mengenai ini di-handle sama Dirjen Pas," ujar Jumadi, Jumat (18/9/2020).
Untuk menghindari kecurigaan, Jumadi pun mengklarifikasi jika berhasil kaburnya Chang Fan, tak ada kaitannya sama sekali dengan sipir lapas.
Baca: Modal Foto Editan Berseragam TNI-Polri, 2 Napi Rayu Korban untuk Video Call Seks, Ujungnya Pemerasan
Baca: Demi Bebas, Narapidana di Penjara AS Sengaja Infeksi Diri Mereka Sendiri dengan Covid-19
"Jadi itu saya pastikan tidak ada petugas yang ikut, kalau melihat situasi yang lari itu tidak ada," ucapnya.
Terpisah, Kabag Humas dan Protokol Dirjen Pas, Rika Apriyanti mengatakan, saat ini pihaknya telah membentuk tim investigasi untuk menelusuri pelarian narapidana tersebut.
Tim investigasi itu terdiri dari Dirjen Pas, Tim Inpekstorat Dirjen Kemenkumham dan Kantor Kementerian Hukum dan HAM Banten.
"Saat ini kami sedang bekerja sebentar, nanti akan segera kami update.Tapi itu yang baru dapat diinformasikan," katanya.
Meski demikian, kata Rika, pihaknya masih melakukan investigasi kejadian itu. Apakah dalam kejadian itu melibatkan orang dalam atau tidak.
"Yang pastinya kami berharap tidak ada keterlibatan orang dalam apapun," ungkap Rika.
Hasil dari investigasi tersebut akan dilaporkan segera mungkin. Setelah kejadian itu, Rika menegaskan, pihaknya selalu melakukan pengawasan yang ketat.
Seorang anggota polisi ditemukan tergeletak bersimpah darah di Jalan Sapi Perah, Kelurahan Pondok Ranggon, Kecamatan Cipayung, Jakarta Timur.
Anggota polisi berinisial ABW (29) diduga menjadi korban tabrak lari setelah sebelumnya diberitakan sebagai korban begal.
Baca: Pembebasan 30 Ribu Narapidana oleh Kemenkumham Berlalu, Kini Polri Umumkan Angka Kriminalitas Naik
Baca: Napi Rutan Salemba Produksi Pil Ekstasi di Kamar RS, Muncul Dugaan Kongkalikong dengan Sipir Lapas
Mayat ABW ditemukan pada Kamis (17/9/2020) pagi.
Menurut Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus, ABW tewas setelah menjadi korban tabrak lari seorang anggota TNI.
Anggota TNI tersebut sudah diamankan dan dibawa ke Pomdam Jaya, Kamis kemarin.