Hikma, pembeli bakso cuanki itu menjelaskan peristiwa itu terjadi pada Senin (22/6/2020) jelang adzan Magrib.
Saat itu, dia memesan satu porsi bakso cuanki untuk anak balitanya.
Dikatakannya, dia mengetahui tindakan menjijikan pedagang itu saat itu juga lantaran dia melihat monitor CCTV yang dinyalakan di ruang tamu rumahnya.
Adapun CCTV terpasang di teras rumahnya.
"Jadi pas saya pesen itu, saya tunggu di luar abangnya enggak langsung bikin.
Akhirnya karena saya masuk dan TV ini kan emang selalu nyala.
Saya lihatin dari TV ini kok ada yang aneh, dia kayak ngeludah di mangkuknya," kata Hikma.
Kendati sudah tahu ada hal aneh yang dilakukan pedagang, Hikma tak berani menegurnya.
Dia tetap membayar seporsi bakso itu.
Namun, setelah pedagang bakso cuanki keliling itu pergi, baksonya pun langsung dibuang.
"Saya takut mau negur, apalagi suami saya juga belum pulang.
Makanya saya tetap bayar, tapi habis itu saya buang," ucapnya.
Sementara itu WS (21) oknum tukang bakso tersebut mengakui perbuatannya telah meludahi mangkuk bakso yang akan disajikan kepada pembelinya.
WS melakukan perbuatan tersebur karena saran guru spiritualnya.
Dia berharap, dengan meludahi mangkok baksonya, maka dagangannya akan laris.
WS pun menjalani pemeriksaan intensif di Polsek Kembangan, Jakarta Barat.
Kapolsek Kembangan, Kompol Imam Irawan mengatakan, pihaknya sejauh ini belum menemukan adanya unsur pidana dari tindakan yang dilakukan WS.
Terlebih, korban, yakni Hikma (29) pembeli bakso yang diludahi WS juga tak membuat laporan polisi.
Baca: Bakso Unik Ala Mamank Tse Solo, Dari Bakso Ufo hingga Bakso Jerangkong
Baca: Viral Video Bakso di Madiun Diduga Gunakan Daging Tikus, Hasil Uji Lab Ternyata Negatif
"Masih kita amankan. Nunggu putusan gelar perkara.
Tapi sementara, hasil analisa sementara belum ditemukan unsur pidana," kata Imam saat dikonfirmasi, Jumat (26/6/2020).