Serang Balik, Joe Biden Ingin Selamatkan Amerika Serikat dari Kekacauan yang Diciptakan Donald Trump

Penulis: Haris Chaebar
Editor: haerahr
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dua kandidat capres di Pilpres Amerika Serikat, Joe Biden (Demokrat) dan Donald Trump (Republik).

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Sebentar lagi pada bulan November, pemilihan Presiden atau Pilpres Amerika Serikat 2020 akan dihelat.

Persaingan antara dua kubu, Donald Trump vs Joe Biden semakin sengit.

Kedua kubu saling lempar opini yang mendiskreditkan atau bahkan saling menjelekkan kekurangan rival lain.

Isu untuk saling serang pun beragam mulai dari isu hankam, kesehatan terkait Covid-19 hingga ekonomi dan persoalan pengangguran.

Calon presiden dari Partai Demokrat, Joe Biden, memberi serangan balik terhadap pesaingnya Donald Trump dari Partai Republik.

Joe Biden menyatakan, dia ingin agari Amerika Serikat (AS) aman dari cengkraman seorang Donald Trump. 

Baca: Donald Trump Sarankan Korban Badai Laura Jual Tanda Tangannya Seharga Rp 145 Juta di eBay

Mantan wakil presiden dan calon presiden dari Partai Demokrat Joe Biden melambai ke atas panggung pada akhir hari ketiga Konvensi Nasional Demokrat, yang diadakan di tengah-tengah pandemi virus korona baru, di Chase Center di Wilmington, Delaware pada 19 Agustus 2020. (Olivier DOULIERY / AFP)

Dalam kampanyenya, Biden mengkritik sang petahana yang dianggap tak becus menangani pandemi Covid-19, aksi protes, pengangguran, hingga kebrutalan polisi.

"Petahana tidak becus memberikan kita kebenaran, tak becus menawarkan kesembuhan, maupun menghadapi fakta," kata Biden dalam kampanye di Pittsburgh, Pennsylvania.

Joe Biden mengatakan, sudah jelas bahwa Trump tidak ingin memberikan kedamaian bagi negeri Paman Sam.

Masih menurut Bidan, Donald Trump justru terus membakar api permusuhan di rakyat AS dan menyulut kekerasan.

"Tanya diri kalian. Apa saya seperti sosialis radikal yang lembut kepada pengacau?"

"Benarkah? Saya ingin menyelamatkan AS, menyelamatkan dari virus corona," paparnya. 

Baca: Donald Trump Jr Khawatir Ayahnya Kalah dalam Pemilu Presiden Amerika Serikat November 2020

Joe Biden menegaskan, dia ingin menyelamatkan AS baik dari kejahatan dan penjarahan, kebrutalan polisi, maupun kekerasan yang direncanakan.

"Biarkan saya menegaskannya. Saya ingin AS aman dari Donald Trump agar tak berkuasa empat tahun lagi," ujar dia dikutip Sky News Senin (31/8/2020). 

Kandidat presiden berusia 77 tahun itu berujar, tidak seperti calon saingannya, dia tidak sekadar memikirkan ambisinya semata.

Dalam kampanyenya di Pittsburgh, dia menyerang Trump dari berbagai isu setelah sebelumnya dia hanya fokus kepada cara petahana menangani wabah. 

"Apakah kalian semua percaya bahwa Amerika akan menjadi lebih nyaman jika saja Donald Trump kembali terpilih?" tanya mantan Senator Delaware tersebut.

Dia kemudian mengklaim bahwa presiden dari Partai Republik itu terus menakuti publik, dan nyaman dengan keberadaan sayap kanan garis keras yang mempersenjatai diri mereka. 

Baca: Politik Amerika Kian Panas Jelang Pilpres, Donald Trump: AS Bakal Kacau Jika Dipimpin Joe Biden

Biden menyebut presiden 74 tahun itu tak tertarik menghentikan kekerasan karena itu justru menguatkan posisinya, dan terus memupuknya selama bertahun-tahun.

Halaman
12


Penulis: Haris Chaebar
Editor: haerahr
BERITA TERKAIT

Berita Populer