Dalam keterangnnya, dijelaskan bahwa puluhan warga itu mengantri di kantor Pengadilan Agama Soreang, Bandung, Jawa Barat.
“Jangan terkecoh yaa, ini bukan antrian penerima bantuan sosial, tapi antrian orang-orang yang mau cerai di Pengadilan Agama Soreang,” tulisnya.
Baca: Antrean Orang Ajukan Cerai di Pengadilan Agama Soreang Kab Bandung Viral di Media Sosial
Sebelum diunggah di Instagram, video berdurasi 17 detik tersebut telah lebih dahulu diunggah oleh akun Twitter @StefhanieQueen, Senin (24/8/2020).
Unggahan di Twitter tersebut juga lantas menjadi viral.
Dalam video itu terlihat puluhan warga mengantri hingga menjalar keluar kantor Pengadilan Agama Soreang.
Mayoritas warga yang mengantri di dominasi oleh kaum wanita, namun ada juga kaum pria juga ikut mengantri bersama.
Bahkan antrean itu mengular hingga ke area parkir kantor.
Sebagian warga yang lelah mengantri terlihat memilih duduk di atas teras kantor.
“Beneran nih jadinya ya, kalau tingkat perceraian di Bandung sangat tinggi? Ada yang bisa kasih komen realitanya gimana? Sebab, video ini juga dikasih ke Mimin dari seseorang yang lagi nganter saudaranya ke sana,” tulis keterangan video itu.
Hingga berita ini ditulis, Selasa (25/8/2020) sore, video tersebut telah disaksikan lebih dari 53 ribu dan disukai lebih dari 4 ribu pengguna Instagram.
Sejumlah warganet pun meninggalkan komentarnya pada postingan itu.
Mereka menduga antrean perceraian ini disebabkan karena faktor ekonomi ditengah pandemi virus Corona.
“Kalo kata suami, beberapa temennya di cerai istri karen gak kuat menanggung ekonomi keluarga. Entah itu solusi apa engga, jadi banyak laki-laki stress karna susah mendapat pekerjaan dan nafkah kemudian dicerai istrinya,” ujar @shindkarina.
“Pasti masalah ekonomi faktor utama,” dugaan @aldiiherdiansyah.
“Raut wajah mereka sangat keliatan penuh tekanan dan penuh amarah. Emang sih cerai itu perbuatan yang halal tapi dibenci sama Allah. Sedih banget liat beginian,” sebut @egifv.
Baca: Pria Ini Ceraikan Istrinya, Tak Kuat Layani Nafsu Besarnya, Sehari Minta 9 Kali Berhubungan Seks
Saat dikonfirmasi melalui telepon oleh Kompas.com, pihak Pengadilan Agama (PA) Soreang membenarkan hal tersebut.
"Rata-rata setiap hari memang penuh. Biasanya Senin, Selasa, Kamis yang penuh," kata Ahmad Sadikin, Panitera Muda Gugatan Pengadilan Agama Soreang saat dihubungi Kompas.com, Senin (24/8/2020).
Ahmad menjelaskan, antrean tersebut terjadi lantaran jumlah ruang sidang yang terbatas.
Sementara para pengaju gugatan cerai terbilang cukup tinggi.