Yamaha Kalah dari Suzuki di Dua Balapan Terakhir, Valentino Rossi Jelaskan Penyebabnya

Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Pembalap Monster Energy Yamaha, Valentino Rossi, sedang bersiap untuk sesi latihan bebas ketiga di MotoGP Styria, Sabtu (22/8/2020).

Padahal, Brno dan Red Bull Ring adalah sirkuit tempat mesin V biasanya berjaya.

"Kami memiliki motor hebat," kata Joan Mir menegaskan.

"Jika kami bisa bertarung untuk meraih kemenangan di Austria dengan Suzuki, yang memiliki tenaga jauh lebih sedikit daripada yang lain, itu menegaskan betapa seimbangnya motor kami."

"Aku bangga dengan timku dan Suzuki. Suzuki adalah calon juara musim ini."

Valentino Rossi Sebut Dirinya 'Tak Jauh' dari Fabio Quartararo

Valentino Rossi menjadi pembalap terbaik Yamaha pada dua seri di Sirkuit Red Bull Ring, yakni MotoGP Austria dan Styria.

Saat ini Valentino Rossi berada di peringkat ketujuh klasemen MotoGP 2020.

Baca: Valentino Rossi Puji Brad Binder yang Ukir Sejarah Podium Pertama di MotoGP Ceko

Meski berada di peringkat ketujuh, Valentino Rossi hanya berjarak 25 poin dari pemuncak klasemen, pembalap Petronas Yamaha SRT Fabio Quartararo.

Dilansir dari Corsedimoto, Rossi pada ronde kedua di Red Bull Ring hanya finis di posisi ke-9.

Hal ini lebih buruk dari ronde pertama ketika dia finis di posisi kelima.

Temperatur aspal yang lebih dingin 10 derajat celsius tidak membantu motor Yamaha YZR-M1.

Valentino Rossi (paling depan) pada sesi latihan bebas MotoGP Andalusia, 24 Juli 2020 (AVIER SORIANO / AFP)

Namun, dia kembali menjadi pembalap Yamaha terbaik setelah melewati garis finis.

Rossi dianggap mampu menutupi kelemahan M1 dengan segudang pengalamannya.

Baca: Manajer Yamaha Sebut Fabio Quartararo Penerus Valentino Rossi yang Sudah Lama Dicari

Meski demikian, di trek tertentu M1 memperlihatkan semua kekurangannya.

Masalah Yamaha

Yamaha memiliki beberapa masalah, yang terbaru adalah sistem pengereman.

Masalah lama Yamaha, kurangnya top speed, juga terlihat dan tidak menyulitkan pembalapnya menyalip.

Sebaliknya, keunggulan di tikungan yang dari dulu menjadi keunggulan Yamaha, kini mulai dimiliki pabrikan lainnya.

Performa Yamaha di Jerez terlihat gemilang, sayangnya mulai Brno ke depan, Yamaha seakan kembali mengulangi musim 2019.

"Aku adalah pembalap Yamaha terbaik, tetapi di posisi kesembilan," kata Rossi merujuk pada MotoGP Styria pekan lalu.

Halaman
123


Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Ekarista Rahmawati Putri
BERITA TERKAIT

Berita Populer