Peneliti Jepang Sebut Gas Ozon Efektif Membasmi Virus Corona

Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Archieva Prisyta
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi formula struktur gas ozon. Peneliti Jepang mengatakan gas ozon efektif menetralkan virus corona baru.

"Ini bukan alasan untuk panik - ini adalah contoh buku panduan tentang bagaimana kekebalan bekerja," tulis dia.

Menurut hasil studi peneliti Hong Kong itu, pria Hong Kong berumur 33 tahun tersebut mengalami gejala ringan pada akhir Maret ketika dia didiagnosa terjangkit Covid-19.

Dia dirawat di rumah sakit pada 29 Maret.

Baca: Institut Jerman Paul Ehrlich Sebut Vaksinasi Virus Corona Bisa Dimulai Awal 2021

Namun, gejalanya mereda dan dia dipulangkan pada 14 April.

Infeksi yang kedua terjadi lebih dari empat bulan kemudian, setelah dia kembali ke Hong Kong dari Spanyol melalui Inggris.

Pasien itu dites dan hasilnya positif dan dirawat di rumah sakit.

Namun, menurut hasil studi itu, dia tetap tidak menunjukkan gejala.

Peneliti membandingkan urutan genom virus corona pada infeksi pertama dan kedua.

Infeksi yang kedua tampaknya berasal dari strain virus corona yang sedikit berbeda dari yang pertama.

Ilmuwan mengkonfirmasi bahwa pria itu benar-benar mengalami infeksi yang kedua kalinya, dan bukan karena infeksi yang pertama masih ada.

Brenda Wren, seorang profesor mikrobiologi di London School of Hygiene and Tropical Medicine, Inggris, menyebut infeksi ulang itu sebagai "contoh langka".

Dia juga berkata bahwa tidak jarang ditemukan strain virus berbeda karena pandemi berkembang.

Menurutnya, semua virus bermutasi seiring berjalannya waktu.

Dengan jutaan kasus Covid-19 saat ini, kata dia, infeksi ulang yang baru saja teridentifikasi ini seharusnya tidak menggagalkan usaha pengembangan vaksin.

Sementara itu, penelitian awal menunjukkan tingkat antibodi virus corona berkurang setelah beberapa bulan.

Dengan demikian, kekebalan potensial terhadap virus itu mungkin tidak bertahan lama.

(Tribunnewswiki/Tyo)



Penulis: Febri Ady Prasetyo
Editor: Archieva Prisyta
BERITA TERKAIT

Berita Populer