Bagi Yamaha, ini adalah peristiwa yang sangat istimewa karena mereka tidak pernah bisa menempatkan pembalapnya menjadi polesitter sejak 1988.
Mengutip dari situs resmi MotoGP, ini adalah kali pertama mereka meraih pole position di Sirkuit Red Bull Ring dan kali pertama sejak diraih oleh Christian Sarron di Salzburging musim 1988.
Dengan raihan ini, Maverick Vinales sudah mendapat pole position sebanyak sepuluh kali di MotoGP.
Dua dari sepuluh pole position tersebut bisa dia dikonversi menjadi kemenangan.
Kemenangan itu sama-sama diraihnya pada musim 2017, yakni di ronde Qatar dan Prancis.
Baca: Link Streaming MotoGP Austria 2020, Ducati Punya Catatan Bagus di Red Bull Ring, Vinales Polesitter
Pada kualifikasi kali ini Vinales meraih lap time terbaik 1 menit 23,450 detik.
Di pembalap berjuluk Top Gun itu, ada pembalap Pramac Racing Ducati, Jack Miller.
Miller mendapat lap time terbaiknya 1 menit 23,518 detik.
Pembalap Petronas Yamaha SRT, Fabio Quartararo, berada di belakangnya dengan lap time 1 menit 23,537 detik.
MotoGP Austria memang tampak tidak bersahabat dengan Yamaha.
Selama empat musim terakhir, tidak ada pembalap dari pabrikan Iwata yang berhasil menang.
Baca: Andrea Dovizioso Tinggalkan Ducati, Akhiri Kerja Sama selama 8 Tahun
Hal ini berbeda dengan Ducati yang justru menang dalam empat balapan terakhir.
Pada musim 2016 Andrea Iannone berhasil menang.
Musim selanjutnya, Ducati kembali menuai kemenangan melalui Andrea Dovizioso.
Jorge Lorenzo menyumbangkan kemenangan untuk Ducati pada musim 2018.
Terakhir, pada musim 2019, ada Dovizioso yang berjaya di Red Bull Ring.
Dengan demikian, Dovi menjadi pembalap tersukses di Red Bull Ring dengan dua kemenangan.
Namun, kini dia harus memulai balapan dari posisi keempat.
Baca: Dani Pedrosa Disebut sebagai Orang di Balik Kesuksesan KTM di MotoGP Brno
Ini adalah hasil kualifikasi terburuknya di Red Bull sejauh ini.