Wali Kota Banjarbaru Meninggal Terinfeksi Covid-19, Sempat Diisolasi 2 Pekan, Menurun di Hari Minggu

Penulis: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Tangkapan layar video Wali Kota Banjarbaru, Nadjmi Adhani mengumumkan dia dan istrinya tertular Covid-19

Uji swab itu dilakukan Ibnu Sina sebanyak dua kali.

Pertama pada Kamis (30/7/2020) dan kedua pada Senin (3/8/2020).

Hasil kedua tes swab tersebut menunjukkan Ibnu negatif Covid-19.

"Alhamdulillah setelah dua kali uji swab dan hasilnya hari ini sudah bisa diketahui, yaitu negatif," ujar Ibnu Sina kepada wartawan, Selasa (4/8/2020) sore.

Ibnu Sina mengatakan, uji swab terpaksa dilakukannya setelah mengetahui Wali Kota Banjarbaru, Nadjmi Adhani, dan istri terinfeksi Covid-19.

Sebelumnya Ibnu Sina sempat mengikuti pertemuan bersama Nadjmi.

"Memang swab ini dilaksanakan karena saat itu kami sempat satu meja dengan Wali Kota Banjarbaru. Mari kita doakan beliau agar diberi kesembuhan," jelasnya.

Dengan keluarnya hasil swab ini, Ibnu Sina mengajak seluruh warganya untuk terus menerapkan protokol kesehatan agar terhindar dari penularan Covid-19.

Apalagi angka penyebaran Covid-19 di Banjarmasin masih terbilang tinggi.

"Jangan anggap enteng persoalan Covid-19, ini betul-betul nyata dan siapa pun bisa terpapar, saya berharap tidak ada lagi yang terkena," katanya.

(Tribunnewswiki.com/Putradi Pamungkas, Kompas.com/Andi Muhammad Haswar/Andi Muhammad Haswar)

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Dua Pekan Dirawat karena Terinfeksi Covid-19, Wali Kota Banjarbaru Meninggal"  "Meninggal Terinfeksi Covid-19, Kondisi Wali Kota Banjarbaru Sempat Menurun di Hari Minggu" dan "Sempat Kontak dengan Wali Kota Banjarbaru, Wali Kota Banjarmasin Negatif Covid-19"



Penulis: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer