Semoga Atta semakin sukses, semakin humble, semakin rendah hati, dan menghargai orang lain.
Tetap jadikan YouTube sebagai media yang positif, inspiratif, edukatif, dan memberikan pengajaran yang baik kepada para millenial, anak-anak yang mendengar YouTube kamu.
Saya tunggu anda untuk mengklarifikasi apa yang sudah Atta sebutkan kurang tepat," tandas Febrian.
Dilansir dari kanal YouTube Helmy Yahya via TribunStyle.com, Atta memang sempat menceritakan latar belakang keluarganya.
Ia mengaku ibu dan ayahnya berasal dari keluarga yang ekonominya berbeda.
Baca: Buka Puasa di Rumah Aurel Hermansyah, Atta Halilintar Tolak Makan Menu Khusus dari Ashanty
"Dulu papanya mama aku itu kayak orang tingginya di bagian apoteker, kesehatan untuk Caltex dan Chevron.
Nah bapaknya papa aku, itu orang bawah.
Jadi mamaku itu orang ada, kamar mandinya aja pakai ac.
Nah kalau ayah saya kebalikannya, bawahnya tanah, tapi hebatnya ayah saya ini bisa menaklukan mama saya.
Dua-duanya beasiswa di UI, ketemunya di UI, waktu di Riau udah ketemu-ketemu.
Cuma atukku, bapaknya papaku itu orang biasa banget. Jadi istilahnya kalau kata ayah tuh abi gak dipandang dari segi keluarga dan segi ekonomi.
Tapi dia itu berprestasi karena juara, kalau gak bowling, golf, main apa aja menang sampai akhirnya dapat beasiswa ke UI," beber Atta.
Sebagian artikel telah tayang di TribunStyle dengan judul "Pernyataannya Dinilai Tak Sesuai Fakta, Atta Halilintar Ditegur Paman: 'Jangan Rendahkan Orang Lain'"