Facebook menghapus salah satu postingan Donald Trump.
Hal itu lantaran Facebook menganggap Trump membagikan informasi yang salah tentang Covid-19.
Diberitakan Al Jazeera, unggahan itu berisi tautan ke sebuah video wawancara dengan Fox & Friends pada Rabu pagi (5/8/2020).
Dalam video itu, Trump mengklaim bahwa anak-anak "hampir kebal" terhadap Covid-19.
"Video ini menyertakan klaim palsu bahwa sekelompok orang kebal dari Covid-19, yang merupakan pelanggaran kebijakan kami seputar misinformasi COVID yang berbahaya," kata juru bicara Facebook.
Baca: Khawatirkan Keamanan, Donald Trump Beri Waktu 45 Hari pada ByteDance untuk Jual TikTok ke Microsoft
Tweet yang berisi video yang diposting oleh akun kampanye @TeamTrump kampanye Trump dan dibagikan oleh presiden juga kemudian disembunyikan oleh Twitter Inc karena melanggar aturan salah informasi Covid-19.
Seorang juru bicara Twitter mengatakan pemilik akun @TeamTrump akan diminta untuk menghapus tweet tersebut sebelum mereka dapat men-tweet lagi.
Tim kampanye Trump menuduh perusahaan-perusahaan itu bias terhadap presiden.
Bagi mereka, Trump telah menyatakan sebuah fakta.
Baca: Minta Konten Ujaran Kebencian Dihapus, Unilever dan 159 Perusahaan Dunia Stop Iklan di Facebook
"Suatu hari, tampilan lain dari bias mencolok di Silicon Valley terhadap presiden ini, di mana aturan hanya ditegakkan dalam satu arah," kata Courtney Parella, juru bicara kampanye.
"Presiden menyatakan fakta bahwa anak-anak kurang rentan terhadap virus korona," katanya dalam sebuah pernyataan, menambahkan: "Perusahaan media sosial bukanlah penengah kebenaran."
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit (CDC) AS mengatakan sementara orang dewasa merupakan kasus Covid-19 yang paling banyak diketahui hingga saat ini.
Analisis oleh Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) terhadap enam juta infeksi antara 24 Februari dan 12 Juli menemukan bahwa persentase anak-anak berusia 5-14 tahun sekitar 4,6 persen.
Baca: Donald Trump Ingin Tunda Pilpres AS, Senator Partai Republik: Tidak Ada dalam Sejarah Amerika
Tetapi selama briefing di Gedung Putih pada hari Rabu, Trump mengulangi klaimnya bahwa virus memiliki sedikit pengaruh pada anak-anak.
"Anak-anak menanganinya dengan sangat baik," katanya kepada wartawan.
"Jika Anda melihat jumlahnya, dalam hal kematian, kematian ... untuk anak-anak di bawah usia tertentu ... sistem kekebalan mereka sangat kuat dan sangat kuat. Mereka tampaknya dapat menanganinya dengan sangat baik dan itu menurut untuk setiap klaim statistik. "
Seberapa besar kemungkinan anak-anak untuk terkena atau menyebarkan virus corona telah menjadi masalah yang sangat kontroversial di AS.
Terlebih lagi ketika mereka mulai membuka kembali sekolah-sekolah.
Kebijakan itu dinilai penting untuk memungkinkan banyak orangtua kembali bekerja.