Sejauh ini, setidaknya 78 orang dilaporkan tewas akibat ledakan, sementara sekitar 4.000 orang lainnya mengalami luka-luka.
Sumber ledakan berada di sebuah gudang yang ada di pelabuhan kota Beirut.
Dugaan sementara, ledakan ini dipicu oleh 2.750 ton amonium nitrat yang ada dalam gudang.
Penyataan tersebut diungkapkan oleh Presiden Lebanon Michel Aoun, pada Selasa (4/8/2020) malam.
Baca: Suasana Haru di Beirut setelah Ledakan, Perempuan Tertunduk Berkata pada Anaknya: Ayah Ada di Surga
Aoun menyebut bahwa penimbunan zat kimia bersifat eksplosif tersebut “tidak dapat diterima”, karena dilakukan secara serampangan tanpa memerhatikan aspek keamanan.
Evakuasi korban langsung dilakukan berbagai pihak.
PMI, polisi, tentara, dokter, hingga warga sipil bahu membahu untuk menolong korban.
Korban luka ringan langsung diberi pertolongan pertama di tempat.
Sedangkan, korban luka berat langsung dibawa ke rumah sakit.
Berikut foto-foto proses evakuasi korban ledakan di Beirut:
1. Pencarian di reruntuhan
Pada foto tersebut, terlihat beberapa pria yang sedang mencari-cari korban di bawah puing-puing bangunan.
Mereka diketahui adalah tim penyelamat dan masyarakat yang saling bahu membahu.
2. Sipil dan Tentara Bahu Membahu
Banyak korban berjatuhan saat ledakan besar terjadi di Beirut.
Pada gambar terlihat warga sipil dan tentara Lebanon membopong korban ledakan.
Baca: Kesaksian Korban Ledakan di Beirut: Dengar Ada Ledakan, Tiba-tiba Tubuh Sudah Penuh Luka
3. Penyelamatan dengan Alat Seadanya
Pada foto di atas terlihat para pria berusaha menyelamatkan korban ledakan dengan alat minim.
Mereka menandu korban bukan menggunakan tandu melainkan papan kawat.