Kesaksian Korban Ledakan di Beirut: Dengar Ada Ledakan, Tiba-tiba Tubuh Sudah Penuh Luka

Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Seorang pria bereaksi di tempat ledakan di pelabuhan di ibukota Libanon, Beirut pada 4 Agustus 2020. Dua ledakan besar mengguncang ibukota Lebanon, Beirut, melukai puluhan orang, mengguncang bangunan dan mengirim asap besar mengepul ke langit. Media Libanon membawa gambar-gambar orang yang terperangkap di bawah puing-puing, beberapa berlumuran darah, setelah ledakan besar, yang penyebabnya tidak segera diketahui.

Sebuah pos terdepan dari dunia Fenisia kuni, Beirut kemudian menjadi bagian dari Kekaisaran Romawi tak lama setelah abad pertama dimulai.

Penjajahan selanjutnya termasuk Bizantium, Tentara Salib, Mamluk, Ottoman, dan akhirnya Perancis, yang semuanya meninggalkan bekas di kota.

Ottoman, yang memerintah Lebanon selama 500 tahun, meninggalkan banyak bangunan, termasuk Grand Serail, serta agama dan budaya mereka.

Ketika Ottoman pergi, mereka meninggalkan kekosongan kekuasaan yang dieskploitasi oleh fraksi lokal, tetapi diisi oleh Perancis.

Dan ini akan memiliki konsekuensi yang langgeng.

Baca:



Penulis: Ahmad Nur Rosikin
Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer