Namun, polisi berhasil menemukan petunjuk baru dari keterangan yang diberikan oleh warga sekitar lokasi pembunuhan.
Syahrul dan Elvin mengaku melihat dua pria misterius yang mencurigakan di malam Yodi Prabowo terbunuh, pada Rabu (8/7/2020) dini hari.
Baca: Babak Baru Kasus Kematian Editor Metro TV, Rekan Korban Mengaku Mengetahui Pelakunya
Baca: Ditemukan Rambut, Ini Dugaan Sementara Polisi terkait Motif Pembunuhan Editor Metro TV Yodi Prabowo
Dua pria misterius tersebut melewati warung Syahrul sekitar pukul 02.00 WIB.
Menurut Syahrul, dua orang mencurigakan yang dilihatnya tidak jalan bersamaan.
"Nggak bareng-bareng jalannya, ada jeda 20 menitan lah," kata Syahrul saat ditemui di warungnya.
Yang jelas, ujar Syahrul menambahkan, kedua orang tersebut merupakan laki-laki.
Sambil mengingat-ingat memorinya, Syahrul coba menggambarkan dua pria yang dilihatnya.
Baca: UPDATE Kasus Kematian Editor Metro TV: Polisi Kantongi Nama Terduga Pelaku serta Ciri Pria Misterius
Sebelumnya pada Senin (20/7/2020), polisi kembali menggelar olah Tempat Kejadian Perkara (TKP) di lokasi penemuan jenazah Yodi Prabowo.
Polisi menyusuri rumah-rumah warga di Gang Batako hingga menuju tepi Danau Cavalio setelah melihat lokasi penemukan jenazah Yodi di Tol Jorr, Pesanggrahan.
Dalam olah TKP kali ini, polisi mendatangi lokasi yang berbeda dari sebelumnya.
Mereka menyusuri Jalan Inspeksi sampai akhirnya berhenti di sebuah warung milik Syahrul.
Untuk diketahui, lokasi penemuan jenazah Yodi Prabowo dan Jalan Inspeksi berjarak sekitar 1 Kilometer.
Polisi pun akhirnya meminta keterangan terhadap dua orang saksi di sekitar lokasi kejadian, yakni Syahrul dan Elvin.
Syahrul kemudian mengatakan ia melihat dua pria misterius lewat di depan warungnya.
Syahrul mengatakan, pria itu mengenakan setelan kantoran.
"Dia pakai kemeja krem (lengan) pendek, celana bahan warnanya kayak gitu (coklat), terus pakai kacamata," ujar dia sambil menunjuk celana seseorang.
Karena Syahrul tahu pria itu orang asing, ia lalu menegurnya dan bertanya 'mau kemana?'
Namun, si pria hanya menjawab seadanya sambil terima telepon di tangan kirinya.
"Saya tanya mau ke mana? Dia cuma bilang ke atas. Dia sambil terima telepon pakai tangan kiri," tutur Syahrul.