"Yang saya lagi pakai," jelas Amir.
Diketahui awalnya anjing K9 mengendus pisau barang bukti yang disodorkan petugas polisi saat berada di tempat kejadian perkara (TKP) ditemukannya jasad Yodi.
Dari tepi Jalan Ulujami, anjing K9 masuk ke Jalan Batako yang tidak jauh dari lokasi penemuan jenazah korban.
Anjing K9 kemudian masuk ke jalan dengan kontur menurun dan menelusuri perkampungan di RT 9.
Area tersebut kemudian berujung ke tepi Danau Cavalio, tempat warung milik Amir.
Jarak dari TKP ke tepi Danau Cavalio sekitar 500 meter.
Saat itu dilakukan dua kali percobaan anjing K9 mengendus pisau barang bukti.
Pada dua kesempatan tersebut, anjing K9 berhenti dua kali di warung milik Amir.
Berdasarkan fakta tersebut, warung milik Amir diduga menjadi asal-usul pisau yang digunakan untuk membunuh Yodi Prabowo.
Baca: Ditemukan Rambut, Ini Dugaan Sementara Polisi terkait Motif Pembunuhan Editor Metro TV Yodi Prabowo
Baca: Barang Bukti Baru Ditemukan, Polisi Ungkap Pembunuh Editor Metro TV Diduga Lebih dari Satu Orang
Artikel ini telah tayang di Tribunwow.com dengan judul Update Pembunuhan Editor Metro TV: Polisi Sebut Sudah Ada Titik Terang dari Sidik Jari Pisau Pelaku,