Di tempat lain, negara bagian California pada Jumat (10/7/2020) mengumumkan akan melepas 8.000 tahanan dari penjara untuk memperlambat penyebaran Covid-19 di tempat itu.
Di San Quentin State Prison yang berada di luar San Fransisco, setengah dari sekitar 3.300 tahanan di tempat itu terkonfirmasi positif terjangkit virus corona.
Sementara itu, The Walt Disney Co (DIS.N) mengatakan taman hiburan di Orlando akan dibuka pada Sabtu (11/7/2020), terbatas untuk sejumlah pengunjung.
Para pengunjung dan karyawan akan diwajibkan memakai masker dan menjalani pengecekan suhu.
Baca: Trump Tuduh WHO Boneka China, PBB Umumkan Amerika Serikat Keluar dari WHO Mulai 6 Juli 2021
Baca: Donald Trump Tuduh Demokrat Ambil Keuntungan Politik dari Penutupan Sekolah selama Covid-19
Taman hiburan itu juga membatalkan parade, pertunjukan kembang api, dan acara-cara yang membuat kerumunan,
Kepala petugas medis Disney sempat mengatakan dirinya percaya aturan-aturan itu akan membuat para mengunjung bisa mengunjungi taman hiburan dengan aman.
Meski demikian, sekitar 19.000 orang, di antanya termasuk pekerja taman hiburan, telah menandatangani petisi yang meminta Disney untuk menunda pembukaan.
Florida masih menjadi salah satu titik penularan terburuk di negara itu dan menjadi satu di antara sedikit negara bagian yang mengalami kenaikan kasus kematian.
Pada Kamis, Florida melaporkan adanya 120 kematian dan sehari kemudian ada tambahan 92 kematian.
Negara bagian itu mencatat ada 11.433 kasus baru pada Jumat, dan hampir 7.000 pasien menjalani rawat inap.
Presiden Donald Trump juga pergi ke Florida pada Jumat untuk acara di Komando Selatan militer AS dan kampanye penggalangan dana.
Sebelumnya, Trump telah berdebat dengan pejabat lokal dan negara bagian mengenai pembukaan kembali sekolah.
Trump sempat mengatakan akan memangkas dana federal jika sekolah tidak segera dibuka.
Saat ini ada lebih dari tiga juta kasus positif Covid-19 di AS, dan RS dikhawatirkan bakal kewalahan menangani pasien.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kontan dengan judul "Jumlah kasus Covid-19 terus melonjak, Miami disebut sebagai 'New Wuhan'"