Inovasi Taman Jurug Solo tersebut dilakukan setelah adanya penerapan batas usia minimal pengunjung 15-60 tahun.
Kebun binatang terbesar di Soloraya ini resmi dibuka kembali mulai 19 Juni 2020 setelah ditutup selama tiga bulan.
Pembukaan tersebut sesuai dengan keputusan dari Pemerintah Kota Surakarta.
Selama pembukaan diterapkan protokol kesehatan kepada para pengunjung yang datang di Taman Satwa Jurug.
"Pada tanggal 19 Juni dibuka kembali oleh Wali Kota Solo. TSTJ bisa buka kembali dengan protokol kesehatan saat new normal," Nonot Harwanto, Manager Pemasaran Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) saat ditemui TribunnewsWiki di kantornya pada Sabtu (4/7/2020).
Baca: Taman Satwa Jurug Solo Tutup 3 Bulan Saat Pandemi, Satwa Lebih Tenang dan Banyak yang Melahirkan
Baca: Sudah Buka Mulai 19 Juni 2020, Taman Satwa Taru Jurug (TSTJ) Solo Masih Sepi Pengunjung
Selain itu tak semua pengunjung dapat masuk ke taman satwa ini.
Ada pembatasan umur untuk pengunjung yang akan masuk ke Taman Jurug yakni usia 15-60 tahun.
Pihak Taman Jurug akhirnya harus mencari cara untuk menarik para pengunjung khususnya usia dewasa untuk datang.
Terobosan baru pun dicetuskan oleh Pihak Taman Jurug dengan membuka tempat memancing di danau dalam Taman.
Saat awal dibuka pada 28 Juni 2020 ada 100 pengunjung yang datang untuk memancing.
Awalnya pengunjung harus membayar Rp 50.000, namun karena banyak keluhan akhirnya kini jadi Rp 30.000.
“Antusias kelompok memancing luar biasa, setiap hari minggu banyak yang datang. Kita batasi sampai 200 pengunjung. Dan harus pakai protokol kesehatan dengan pakai masker dan jaga jarak saat memancing,” imbuh Nonot.
Karena adanya lonjakan pengunjung di Taman Jurug setelah adanya tempat menancing, kini Pihak Taman Jurug berencana mengadakan lomba memancing.
“Rencananya kita juga akan mengadakan lomba memancing nantinya, agar masyarakat makin banyak yang berkunjung ke sini,” kata Nonot.
Selain membuat tempat memancing, Pihak Taman Jurug juga mengadakan live Instagram tentang merawat satwa.
Siaran langsung tersebut biasanya diadakan seminggu sekali melalui akun Instagram @jurugsolozoo.
Topik siaran langsung biasanya meliputi cara merawat satwa dan mengenal satwa di Taman Jurus Solo.
Live steraming tersebut diikuti banyak peserta dari Solo hingga luar Solo.