Angkatan darat
Angkatan udara
Angkatan laut
Hulu ledak nuklir
Juru Bicara Kementerian Pertahanan China, Ren Guoqiang, akhirnya buka suara atas peristiwa terbangnya pesawat militer Amerika Serikat (AS) di atas wilayah Taiwan pekan lalu.
Tindakan AS dianggap provokatif oleh China, dan Ren Guoqiang mendesak Amerika untuk menghentikan semua tindakan yang mengganggu kedaulatan dan integritas teritorial Tiongkok.
Mengutip Xinhua, Ren membuat pernyataan tersebut ketika diminta untuk mengomentari peristiwa tersebut.
Menurut Ren, penerbangan di atas wilayah China oleh pesawat militer AS tanpa izin Tiongkok secara serius melanggar kedaulatan wilayah China dan merusak perdamaian dan stabilitas di Selat Taiwan.
"Ini sangat salah dan berbahaya." kata dia
Dia mendesak pihak AS untuk mematuhi prinsip satu-China dan tiga komunike bersama China-AS, dan menegaskan bahwa Taiwan adalah bagian yang tidak dapat dicabut dari China.
"Tentara Pembebasan Rakyat Tiongkok memiliki kemauan, kepercayaan dan kemampuan untuk melindungi kedaulatan nasional dan integritas teritorial Tiongkok, melindungi kepentingan bersama rekan-rekan senegaranya dari kedua sisi Selat Taiwan, menjaga perdamaian dan stabilitas di selat itu, dan menggagalkan segala upaya untuk menciptakan "Satu China, satu Taiwan"," katanya seperti yang dikutip Xinhua.
Baca: China Dituding Menjadi Dalang Serangan Siber yang Menargetkan Lembaga Pemerintahan Australia
Baca: Konflik India-China: Massa Nasionalis India Marah, Bakar Foto Presiden Xi Jinping
Sebagian artikel ini telah tayang di Kontan.co.id dengan judul "Militer China terus bermanuver dekat Taiwan, begini kekuatan tempur keduanya"