Pesawat dengan nomor registrasi TT-0209 yang tertera pada bagian ekor itu diketahui dipiloti oleh Lettu Pnb Apriyanto Ismail dari Skadron Udara 12 Lanud Roesmin Nurjadin Pekanbaru.
Berikut perkembangan fakta sementara atas insiden tersebut, dihimpun TribunnewsWiki dari berbagai sumber:
Warga di sekitar lokasi kejadian yang menjadi saksi mata atas insiden tersebut, Wahyu mengatakan, peristiwa itu terjadi sekitar pukul 08.30 WIB.
"Iya ada pesawat jatuh jaraknya sekitar 500 meter dari rumah saya. Kejadian sekitar pukul 08.30 WIB," kata Wahyu seperti dilansir dari Antara.
Sementara itu, warga lainnya sempat menduga sedang dilaksanakan latihan terjung payung lantaran melihat seseorang berbaju seperti pilot melayang di udara dengan menggunakan parasut.
Peristiwa itu disaksikan setelah warga tersebut mendengar bunyi ledakan yang cukup kuat.
"Saya kira sedang ada latihan terjung payung, ternyata ada pesawat jatuh," ungkap warga yang enggan disebutkan namanya tersebut.
Warga itu mengaku hanya berjarak sekitar 30 meter dari lokasi kejadian.
Sejumlah warga mengaku mendengar suara ledakkan sebelum pesawat tersebut terjatuh.
Salah seorang warga, Dedi Sukisman mengungkapkan, pesawat sempat terbang rendah dan terlihat kobaran api di bagian belakang pesawat sebelum jatuh.
"Saat itu saya sedang kerja, lalu dengar ada ledakan dan saya lihat ke atas. Ternyata ada pesawat terbang rendah dan api di bagian belakang. Setelah itu menabrak atap rumah warga," kata Dedi dilansir dari KompasTV.
Baca: TNI AU Akhirnya Kirim 2 Boeing dan 1 Hercules Jemput WNI di Wuhan, Siap Evakuasi dari Virus Corona
Setidaknya, ada tiga rumah warga yang rusak akibat insiden tersebut.
Dua rumah di antaranya rusak akibat tertimpa pesawat tersebut.
"Yang kena ada dua rumah warga Blok D dan Blok E," kata Anto, salah seorang warga kepada Kompas.com di lokasi kejadian.
Menurut dia, kedua rumah yang tertimpa sedang dalam keadaan kosong lantaran pemiliknya tengah berada di luar.
Selain dua rumah tersebut, satu rumah lainnya rusak di bagian atap akibat tertimpa pilot yang keluar dari kursi pelontar.