Elektabilitas Prabowo dan Sejumlah Elite Politik Turun Drastis, Ganjar Pranowo Mulai Melejit

Penulis: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Menteri Pertahanan Prabowo Subianto dalam rapat kerja dengan Komisi I, di Kompleks Parlemen, Senayan, Jakarta, Senin (11/10/2019).

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Elektabilitas Prabowo Subianto dan Anies Baswedan turun drastis, Ganjar Pranowo mulai melejit.

Elektabilitas Ketua Umum Partai Gerindra Prabowo Subianto mengalami penurunan drastis.

Hal berdasarkan survei yang dilakukan Indikator Politik Indonesia.

Berdasarkan 1.200 responden yang disurvei pada 16-18 Mei 2020, elektabilitas Prabowo hanya 14,1 persen.

Capaian tersebut menurun apabila dibandingkan Februari 2020 yang mencapai 22,2 persen.

Meski Prabowo memiliki elektabilitas tertinggi di dalam survei tersebut, koreksi elektabilitas terhadap Menteri Pertahanan itu mencapai 8,1 persen.

Tren penurunan elektabilitas juga dialami oleh sejumlah elite politisi lain.

Yakni Anies Baswedan yaitu dari 12,1 persen menjadi 10,4 persen, Sandiaga Uno dari 9,5 persen menjadi 6 persen, dan Agus Harimurti Yudhoyono dari 6,5 persen menjadi 4,8 persen.

Kemudian, Khofifah Indar Parawansa, Mahfud MD, Gatot Nurmantyo, dan Puan Maharani juga mengalami nasib yang sama.

Bahkan, Ketua Umum DPP PKB Muhaimin Iskandar yang pada Februari 2020 sempat memiliki elektabilitas 0,3 persen, kini elektabilitasnya 0 persen.

Baca: Megawati dan Prabowo Subianto Kian Mesra, Pilpres 2024 akan Bakal Wujudkan Perjanjian Batu Tulis?

Baca: Pengakuan Yunarto Wijaya, Alami Kecelakaan Aneh di Tengah Ancaman Pembunuhan Pasca-Pilpres 2019

Meski demikian, ada dua tokoh yang justru mengalami peningkatan elektabilitas.

Namun, elektabilitas keduanya belum mampu mengalahkan Prabowo.

"Dukungan pada Ganjar Pranowo dan Ridwan Kamil kini cenderung meningkat dibandingkan temuan Februari lalu," demikian tulis keterangan dalam hasil temuan survei tersebut, dilansir Kompas.com dari laman resmi Indikator, Senin (8/6/2020).

Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (Humas Pemprov Jabar)

Bila melihat hasil survei, elektabilitas Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo meningkat dari 9,1 persen pada Februari 2020 menjadi 11,8 persen pada Mei 2020.

Persentase tersebut menempatkan Ganjar di urutan kedua teratas setelah Prabowo, sekaligus mengalahkan Anies.

Ganjar Pranowo dalam rapat terbatas Musrenbangnas 2020, Kamis (30/04/2020) (Bidik layar YouTube Ganjar Pranowo)

Sementara itu, elektabilitas Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil meningkat dari 3,8 persen menjadi 7,7 persen sehingga membuatnya menempati urutan keempat teratas.

Berikut hasil survei selengkapnya:

1. Prabowo Subianto (Mei 14,1 persen; Februari 22,2 persen)
2. Ganjar Pranowo (Mei 11,8 persen; Februari 9,1 persen)
3. Anies Baswedan (Mei 10,4 persen; Februari 12,1 persen)
4. Ridwan Kamil (Mei 7,7 persen; Februari 3,8 persen)
5. Sandiaga Uno (Mei 6 persen; Februari 9,5 persen)
6. Agus Harimurti Yudhyono (Mei 4,8 persen; Februari 6,5 persen)
7. Khofifah Indar Parawansa (Mei 4,3 persen; Februari 5,7 persen)
8. Mahfud MD (Mei 3,3 persen; Februari 3,8 persen)
9. Gatot Nurmantyo (Mei 1,7 persen; Februari 2,2 persen)
10. Erick Thohir (Mei 1,6 persen; Februari 1,9 persen)
11. Puan Maharani (Mei 0,8 persen; Februari 1,4 persen)
12. Tito Karnavian (Mei 0,6 persen; Februari 0,8 persen)
13. Budi Gunawan (Mei 0,4 persen; Februari 0,4 persen)
14. Muhaimin Iskandar (Mei 0 persen; Februari 0,3 persen)

Untuk diketahui, survei dilaksanakan dengan metode kontak telepon dengan margin of error lebih kurang sebesar 2,9 persen dan tingkat kepercayaan 95 persen.

Adapun responden yang menjawab tidak tahu atau tidak jawab mengalami peningkatan dari 20,3 persen pada Februari 2020 menjadi 32,3 persen pada Mei 2020.

Halaman
12


Penulis: Putradi Pamungkas

Berita Populer