Pensiunan ini resmi keluar dari Rumah Sakit Zhejiang (Universitas Zhejian) pada sore hari kemarin (14/2), waktu setempat.
Sebelumnya, Lu dirujuk dari rumah sakit lokal ke RS Zhejiang untuk dilakukan perawatan intensif.
Mengingat usia lanjut Lu gejalanya yang cukup parah, Lu dibawa ke unit perawatan intensif, dalam sebuah pernyataan rumah sakit melalui media sosial, dilansir Daily Mail.
Kondisi Lu membaik setelah diberi aneka macam pengobatan anti-virus, termasuk pemberian hormon tambahan dan terapi oksigen.
Lu diizinkan meninggalkan rumah sakit untuk melanjutkan pengobatannya di sebuah rumah sakit lokal di Kota Ningbo.
Hasilnya pun membaik setelah dilakukan dua kali tes asam nukleat selama berturut-turut.
Asam nukleat membaik, pihak rumah sakit juga melakukan CT Scan terhadap paru-parunya.
Baca: Gara-gara Virus Corona, Pria Usia Tua Ancam Bakar Diri Sebab Tak Bisa Gelar Pesta Ulang Tahun
Sebuah video viral yang dikutip Zhejiang News memperlihatkan seorang warga lanjut usia dibawa lari ke rumah sakit dengan ambulans.
Dr. Sheng Jifang, Direktur Departemen Penyakit Infeksi, menyebut pensiunan tersebut tertular virus dari salah satu putrinya yang datang ke rumah setelah bertemu dengan temannya.
Kepada Zhejiang News, Sheng Jifang menyebut nenek tersebut sering tinggal di rumah. Namun karena putrinya sedang menghadiri pertemuan di (daerah) Ningbo, ia pulang untuk menjaganya, dan terkena infeksi.
Sekretaris Rumah Sakit, Liang Tingbo, menuturkan bahwa sulit merawat pasien lansia seperti Lu.
Ia menyebut pasien dengan usia lanjut biasanya memiliki penyakit lama bawaan, seperti tekanan darah tinggi dan penyakit jantung.
Menurutnya sulit bagi dokter untuk merancang perawatan medis layak dengan tidak mengganggu pengobatan rutin untuk penyakit bawaan lama mereka.
Namun demikian, Liang menegaskan bahwa pihak rumah sakit akan selalu memberikan perawatan kepada Lu untuk memastikan kondisinya tidak memburuk dalam 48 jam awal saat masuk RS.
Lu dilaporkan memiliki riwayat yang rendah untuk tekanan darah tinggi.
Selama perawatan, ia menunjukkan tanda positif dan dapat pulih dengan cepat.
Sebagian artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Meninggal di Usia 112 Tahun, Pria Tertua di Dunia Sempat Alami 2 Wabah Besar"