VIRAL: Tak Peduli Corona, Warga Desa di Lombok Demo Minta Buka Masjid untuk Salat Jumat dan Tarawih

Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Kerumunan warga Desa Bengkel, Kecamatan Labuapi, Lombok Barat berdemo di depan masjid karena minta masjid dibuka untuk shalat jumat dan shalat tarawih.

Usulan tarawih dengan mengunakan toa ini diungkap pertama kali oleh takmir.

"Takmir mengajak untuk salat tarawih bersama di rumah masing-masing, dengan panduan imam dan bilal dari masjid," kata Umarudin dikutip Tribunnews.com.

Pasien Positif Covid-19 ikut tarawih berjamaah

Pasien positif Covid-19 nekat lakukan salat tarawih berjamaah di masjid lingkungan tempat tinggalnya.

Warga Kelurahan Cakranegara Barat, Kota Mataram tersebut sebelumnya memang telah melakukan tes swab.

Hal tersebut lantaran S memiliki riwayat perjalanan dan menghadiri Ijtima Ulama Dunia Zona Asia di Gowa, Sulawesi Selatan, beberapa waktu lalu.

Namun S tidak menginformasikan kondisi tersebut pada pemerintah desa tempat tinggalnya.

Padahal S harus melakukan isolasi mandiri selama hasil tes swab belum keluar.

Baca: Update Pasien COVID-19 di Seluruh Dunia hingga 30 April 2020: Total 3.204.705 Kasus

Baca: Hari Ini dalam Sejarah: Luas AS Bertambah 2 Kali Lipat setelah Membeli Daerah Lousiana dari Prancis

Dijemput petugas medis namun S sedang lakukan salat tarawih berjamaah di masjid

Seperti dikutip dari Kompas.com, hasil tes swab S telah keluar dan dinyatakan positif Covid-19.

Oleh karena itu tim medis Puskesmas Taliwang datang ke tempat tinggal S untuk melakukan penjemputan.

Hal tersebut dikonfirmasi oleh amat Cakranegara, Erwan pada Kamis, (30/4/2020).

Diterangkan Erwan, S diinformasikan positif Covid-19 pada Rabu (29/4/2020) oleh Pemprov NTB.

"Saat kami melakukan pengecekan ke rumahnya, yang bersangkutan justru tidak ada," kata Erwan saat dikonfirmasi 

"Mestinya kan isolasi mandiri sejak kepulangannya dari Gowa, Makassar. Kami cek justru shalat tarawih bersama banyak warga di Masjid Nurul Yakin," lanjutnya.


Sempat bersitegang ketika dijemput

Dikonfirmasi oleh Erwan, S memiliki riwayat menghadiri Ijtima Ulama Dunia Zona Asia di Gowa, Sulawesi Selatan.

Oleh karena itu S kemudian dites swab, dan kemudian diketahui hasilnya positif menderita Covid-19.

Namun, S tidak memberi tahu kepala lingkungan bahwa dia dites swab sehingga warga tidak mengetahui bahwa S harusnya menjalani isolasi.

Tak hanya itu, rupanya S sempat menolak diisokasi ketika petugas medis menjemputnya dengan mengenakan APD lengkap.

Halaman
123


Penulis: Niken Nining Aninsi
Editor: Natalia Bulan Retno Palupi
BERITA TERKAIT

Berita Populer