Terdapat total 504 Buddha dengan sikap meditasi dengan enam posisi tangan yang berbeda di sepanjang Candi Borobudur.
Kamadhatu adalah zona paling bawah dari Candi Borobudur.
Di bagian Kamadhatu terdiri dari 160 relief yang menggambarkan tentang hukum sebab akibat / Karmawibhangga Sutra .
Penggambaran dalam relief-relief ini menerangkan mengenai sifat dan nafsu manusia seperti merampok, membunuh, memperkosa, penyiksaan dan fitnah.
Koleksi foto-foto relief dapat dilihat di Museum Candi Borobudur di Borobudur Archaeological Park.
Rupadhatu adalah zona setingkat lebih atas dari zona sebelumnya di Candi Borobudur.
Di bagian Rupadhatu menjelaskan mengenai masa peralihan manusia yang telah dibebaskan dari segala urusan dunia.
Di zona ini, terdiri dari galeri ukiran relief dan patung Buddha yang berjumlah 328 patung dengan relief pada setiap ukirannya.
Arupadhatu adalah bagian tertinggi dari Candi Borobudur.
Di bagian Aruphadatu menjelaskan mengenai dunia tak berbentuk.
Pada tingkatan ini tidak terdapat ukiran, ornamen, maupun hiasan yang menggambarkan kemurnian tertinggi.
Tiga serambi berbentuk lingkaran mengarah ke stupa utama yang menggambarkan kebangkitan dari dunia.
Berikut adalah fakta-fakta tentang Candi Borobudur:
Borobudur adalah candi Buddha terbesar di dunia.