Inilah Alasan Penderita Obesitas Rentan Terserang Virus Corona

Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi Pria Gemuk.

Obesitas, utamanya pada pria, secara signifikan meningkatkan risiko pneumonia berat.

Di Louisiana, AS sekitar 97 persen dari mereka meninggal akibat Covid-19 tak lepas dari riwayat penyakit bawaan.

Diabetes ditemukan pada 40 persen kematian, obesitas 25 persen, penyakit ginjal kronis 23 persen, dan masalah jantung 21 persen.

Obesitas menjadi penyebab banyak perubahan pada fungsi kekebalan tubuh, misal dalam perubahan pada sel darah putih dan peradangan serta antibodi tubuh.

Tak hanya itu, obesitas pun cenderung menjadi penyebab diabetes.

Baca: Inilah 16 Negara di Dunia yang Belum Terpapar Virus Corona, Ada yang Diduga Menutupi Kasus

Baca: Optimis Pandemi Corona Selesai Akhir Tahun 2020, Jokowi: Tahun Depan Pariwisata Jadi Booming

Gula darah tinggi dapat merusak fungsi sel darah putih.

Kondisi itu dapat memperlambat penyembuhan atau pemulihan.

Sedangkan di China, data memperlihatkan dari awal wabah hingga 11 Februari 2020, tingkat kematian di antara pasien dengan Covid-19 penderita diabetes yaitu 7,3 persen dibandingkan dengan 0,9 persen pada mereka yang tidak memiliki masalah medis.

Penyebab obesitas

Melansir Kompas.com (30/9/2019), obesitas adalah penyakit kronis hasil interaksi antara gen dan lingkungan.

Para ahli bersepakat, kegemukan terjadi terkait beberapa faktor, yaitu berat badan dan kesehatan.

Dikutip dari Mayo Clinic: Family Health Book beberapa faktor penyebab kegemukan seperti  genetik, pola makan, kurang beraktivitas fisik, psikologis, seks, usia, kehamilan, pengobatan, kebiasaan merokok, dan gangguan kesehatan seperti gangguan metabolisme.

Cara mencegah obesitas

Beberapa usaha dapat dilakukan untuk mencegah terjadinya obesitas, tahapan untuk mengatasi seseorang agar obesitas di antaranya adalah:

1. Ubah pola makan dan gaya hidup

Gaya hidup seperti merokok, konsumsi gula dan garam berlebih, dan kurangnya konsumsi sayur dan buah harus diubah agar berat badan berkurang.

Dalam mengkonsumsi gula dianjurkan setiap hari maksimal yaitu empat sendok makan (50 gram).

2. Ukur IMT

Untuk mengukur masuk dalam kategori gemuk atau tidak dapat dihitung melalui indeks masa tubuh (IMT).

Perhitungan IMT dapat dihitung dengan kalkulator online maupunmenggunakan rumus berat badan berbanding kuadran tinggi badan.

Halaman
123


Penulis: Ika Wahyuningsih
Editor: Putradi Pamungkas
BERITA TERKAIT

Berita Populer