Ramai Tips Pembuatan Hand Sanitizer Sendiri di Rumah, Ternyata Ahli Tak Rekomendasikan, Mengapa?

Penulis: Abdurrahman Al Farid
Editor: Putradi Pamungkas
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Hand sanitizer yang diracik oleh SMK-PP Negeri Sembawa untuk mengantisipasi virus corona.

TRIBUNNEWSWIKI.COM - Ramai tips dan cara pembuatan hand sanitizer sendiri di rumah, ternyata ahli tak merekomendasikannya.

Hand sanitizer merupakan salah satu hal yang saat ini dicari-cari selain masker.

Hal tersebut karena hand sanitizer dinilai merupakan alat paling praktis untuk membersihkan tangan dari kuman dan bakteri.

Memakai hand sanitizer dinilai merupakan satu di antara berbagai macam cara mengantisipasi penyebaran virus coorna.

Karena banyaknya permintaan, kini hand sanitizer menjadi barang yang langka dan susah ditemukan.

Maka banyak tips yang beredar tentang cara pembuatan hand sanitizer sendiri di rumah.

Namun ternyata hal tersebut tak pernah direkomendasikan oleh ahli kesehatan.

Baca: Buat Hand Sanitizer Berbahan Ciu, Ternyata Ini Alasan Bupati Banyumas

Baca: Pemuda Timbun 17 Ribu Botol Hand Sanitizer dan Ketahuan, Gagal Menjualnya Ia Lakukan Hal Ini

Seperti yang disampaikan oleh Dekan Fakultas Kedokteran Universitas Indonesia (FKUI), Prof. Dr. dr. Ari Fahrial Syam, SpPD-KGEH, MMB.

dr. Ari mengimbau agar masyarakat tidak membuat sendiri hand sanitizer.

Membuat hand sanitizer memerlukan pengetahuan.

Masyarakat umum yang tak punya pengetahuan medis tidak diperkenankan untuk membuat hand sanitizer sendiri di rumah.

"Ada standarnya dalam membuat hand sanitizer. Kepada masyarakat kalau tidak memiliki pengetahuian tentang pembuatan hand sanitizer, jangan membuat sendiri," ujar Profesor Ari, dalam konferensi pers daring #FKUIPeduliCOVID19, Jumat (20/3/2020) dikutip dari Kompas.com.

Sebuah pengumuman masker dan hand sanitizer kosong dipasang di depan pintu masuk sebuah minimarket di Jalan Simpang Wilis, Kota Malang, Jawa Timur, Selasa (3/3/2020). Menurut pegawai minimarket, masker dan hand sanitizer di toko tersebut kosong sejak dua minggu lalu. Kelangkaan masker di Kota Malang terjadi sejak maraknya penyebaran virus corona COVID-19. Surya/Hayu Yudha Prabowo (Surya/Hayu Yudha Prabowo)

Sebab, kata Prof Ari, dalam membuat hand sanitizer terdapat takaran dan komposisi yang tepat, karena produk ini mengandung bahan-bahan kimia.

Di antaranya alkohol 95 persen, gliserol, H2O2 dan beberapa zat kimia lainnya.

"Sekali lagi, kami tidak menganjurkan kepada masyarakat untuk membuatnya sendiri," tegas Prof Ari.

Dalam pembuatan hand sanitizer, alkohol yang digunakan memiliki standarisasi kadar 95 persen.

Beberapa penelitian menyebutkan, kata Prof Ari, alkohol 95 persen mampu membunuh virus dalam waktu satu menit.

"Oleh karena itu, kalau kita menggunakan hand sanitizer, didiamkan dulu satu menit," imbuh Prof Ari.

Ilustrasi Hand Sanitizer (doktersehat.com)

Imbauan produksi hand sanitizer untuk institusi

Saat ini, kata Prof Ari, sejumlah dokter dan perawat mulai mengeluhkan kekurangan stok hand sanitizer. Padahal, bagi tenaga medis, ini adalah kebutuhan yang sangat mendesak.

Halaman
12


Penulis: Abdurrahman Al Farid
Editor: Putradi Pamungkas

Berita Populer